Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
BALI United siap mempertahankan tren positif di Liga 1 saat bertandang ke markas Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (2/9) mendatang.
Catatan positif Bali United tersebut dibuka dengan kemenangan 2-1 di kandang PS Barito Putera (18/8), menaklukkan Persib di markas mereka dengan skor akhir 3-2 (23/8), dan yang terbaru, pesta empat gol tanpa balas atas Persik (27/8) di rumah sendiri.
Pelatih Bali United Stefano Cugurra, dikutip dari laman resmi klub, Selasa (30/8), mengingatkan bahwa kekuatan tim asal Jawa Timur tersebut harus tetap diwaspadai, sebab apapun bisa terjadi di sepak bola ketika suatu pertandingan telah berlangsung.
Baca juga: Bali United Sebabkan Persik Kediri Puasa Kemenangan
"Persebaya musim ini kehilangan beberapa pemain bagus. Tapi pada kompetisi saat ini, mereka juga berhasil datangkan beberapa pemain bagus yang mesti diwaspadai," kata Teco, sapaan Cugurra.
Dari tujuh laga yang telah dijalani, pelatih asal Brasil itu juga kerap kali melakukan sejumlah perubahan pada susunan starter-nya. Beberapa penyesuaian dilakukan oleh Teco di beberapa sektor permainan Bali United.
Lini belakang, khususnya bek tengah menjadi salah satu yang kerap mengalami perubahan. Kombinasi Jajang Mulyana, Haudi Abdillah, dan Willian Pacheco bergantian bertugas mengawal jantung pertahanan Bali United.
Dari tujuh pertandingan, duet Jajang Mulyana dan Willian Pacheco lebih sering bermain bersama. Empat kali mereka berdua bertugas bersama menjadi benteng pertahanan Bali United. Keduanya bahkan turut menyumbangkan masing-masing satu dan dua gol bagi Serdadu Tridatu.
Begitu juga dengan sektor bek sayap kanan. Made Andhika, yang musim lalu tampil cukup dominan di semua pertandingan, kali ini bergantian bertugas di sektor kanan belakang dengan Novri Setiawan.
Tidak hanya di sektor belakang, perubahan juga acap kali terjadi di lini depan. Tepatnya, pos sayap secara bergantian diisi oleh Yabes Roni dan Irfan Jaya sebagai starter.
Keduanya, yang terkenal memiliki kecepatan dan kelincahan, sering saling bergantian menjadi tandem Privat Mbarga di lini serang untuk membantu Ilija Spasojevic sebagai ujung tombak.
Meskipun demikian, baik Irfan Jaya maupun Yabes Roni, dapat selalu menjalankan tugas dengan baik. Terbaru, mampu menjadi aktor kemenangan Bali United dengan skor akhir 4-0 atas Persik (27/8) berkat gol cepatnya pada menit ke-8.
"Saya pikir, semua pemain di masing-masing posisi memiliki kualitas di dalam tim. Semua pemain memiliki sedikit perbedaan gaya sehingga terkadang kami harus melihat lawan untuk memilih pemain yang cocok sesuai lawan," katanya.
"Terkadang, kami harus lebih bertahan sehingga memilih pemain yang lebih bertahan. Ketika harus menyerang, maka kami memilih pemain yang bisa mencetak gol," pungkas Teco. (Ant/OL-1)
Gali Freitas menjadi salah satu penggawa anyar Persebaya Surabaya untuk mengarungi Liga 1 Indonesia 2025/26 dan diproyeksikan mempertajam lini depan Bajul Ijo.
Periode pascakompetisi menjadi momen penting untuk menelaah kembali kinerja tim.
Penyerang Persebaya Malik Risaldi akan memperkuat ASEAN All Star yang akan menghadapi Manchester United.
Persebaya harus menutup musim dengan kekalahan 1-3 dari Bali United di Stadion GBT. Asisten pelatih Uston Nawawi akui kesalahan pemain jadi faktor utama.
Bali United tampil memukau dan membungkam tuan rumah Persebaya 3-1 dalam laga Liga 1.
Persebaya Surabaya tidak akan didampingi Paul Munster ketika bertandang ke markas Borneo FC karena tengah menjalani hukuman kartu merah yang ia dapatkan ketika laga kontra Semen Padang.
Mike Hauptmeijer yang memiliki tinggi badan 190 centimeter itu merupakan mantan penjaga gawang Timnas Belanda U-20 dan juga jebolan PEC Zwolle Youth.
Pada musim sebelumnya, Joao Ferrari membela PSIS Semarang dan tampil sebanyak pada 34 pertandingan Liga 1 2024/25 dan menyumbangkan dua gol serta satu assist.
Novri sebelumnya dilepas oleh Bali United pada awal Juni lalu.
Yabes Roni ikut membawa Bali United memboyong dua gelar Liga 1 Indonesia, yaitu pada musim 2019 dan 2021/2022
BALI United sepakat memperpanjang kontrak dengan penyerang Muhammad Rahmat dan kiper Fitrul Rustapa untuk musim kompetisi Liga 1 Indonesia berikutnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved