Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Buntut Tersingkirnya Bayern dari Liga Champions, Nagelsmann Siap Dikritik

Basuki Eka Purnama
14/4/2022 03:55
Buntut Tersingkirnya Bayern dari Liga Champions, Nagelsmann Siap Dikritik
Manajer Bayern Muenchen Julian Nagelsmann(AFP/Jose Jordan)

PELATIH Bayern Muenchen Julian Nagelsmann mengaku siap dikritik setelah timnya disingkirkan Villarreal di babak perempat final Liga Champions.

Klub Bavaria ini secara mengejutkan kalah agregat 1-2 akibat imbang 1-1 di Muenchen, Rabu (13/4) dini hari WIB dan kini hanya berjuang merebut gelar Bundesliga.

"Saya tidak terlalu tahu apa yang bakal menimpa saya. Namun pada saat kami kalah dan tersingkir maka itu pasti terjadi," kata Nagelsmann, mengenai musim pertamanya bersama Bayern.

"Saya tidak takut terhadap hal itu. Ada hal-hal yang jauh lebih buruk dari itu," sambung dia.

Baca juga: Tersingkir dari Liga Champions, Nagelsmann Sebut Bayern Gagal pada Musim Ini

Pelatih berusia 34 tahun, yang timnya juga tersingkir dari ajang DFB Pokal, berusaha menyemangati pemain-pemainnya menjelang pertandingan Bundesliga melawan Arminia Bielefeld, Minggu (17/4).

Pemuncak klasemen itu unggul sembilan poin dengan lima pertandingan tersisa. Menang melawan Bielefeld akan memastikan mereka menjuarai Bundesliga.

Bayern juga sibuk menyusun rencana transfer mereka untuk musim panas saat beberapa pemain mungkin hengkang, termasuk pencetak gol terbanyak Robert Lewandowski.

Namun, prioritas pertama Nagelsmann adalah timnya menyelesaikan musim ini dengan kuat, terutama setelah tampil loyo dalam lima pertandingan liga terakhirnya, yang mencakup dua kali imbang dan menang 1-0 atas Augsburg, pekan lalu.

"Saya akan terus melakukan pekerjaan saya dan mempersiapkan diri untuk Bundesliga," kata Nagelsmann. "Tim memiliki pengalaman yang cukup menghadapi momen baik dan buruk. Anda menang bersama dan kalah bersama dan Anda harus memainkan bersama laga-laga berikutnya."

"Sudah pasti sebagian besar motivasi saat ini sirna setelah tersisih dari Liga Champions" aku dia.

Gelar Bundesliga adalah prioritas utama Bayern setiap musim dan CEO klub ini, Oliver Kahn, mengatakan fokus kini harus beralih ke situ.

"Kami tak mau meneteskan air mata. Tahun depan kami akan kembali menyerang," kata Kahn. "Kami sekarang memiliki kesempatan luar biasa guna menjadi juara liga untuk ke-10 kali berturut-turut. Kami akan fokus kepada hal itu dan memberikan semua yang kami punya." (Ant/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya