Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Pelatih Sassuolo Ingin Boikot Laga Kontra Milan karena Liga Super

Basuki Eka Purnama
21/4/2021 06:37
Pelatih Sassuolo Ingin Boikot Laga Kontra Milan karena Liga Super
Pelatih Sassuolo Roberto De Zerbi(AFP/Miguel MEDINA)

PELATIH Sassuolo Roberto De Zerbi, Selasa (20/4), mengatakan dia ingin memboikot laga Serie A melawan AC Milan karena keikutsertaan Rossoneri di Liga Super Eropa.

"Saya tidak menyukai laga melawan Milan karena mereka menjadi bagian dari Liga Super Eropa. Saya telah mengatakan kepada (CEO Sassuolo Giovanni) Carnevali dan para pemain. Jika Carnevali mengizinkan, saya tidak mau hadir," tegasnya.

Milan, Inter Milan, dan Juventus adalah tiga klub Serie A yang menjadi bagian pembentukan Liga Super Eropa.

Baca juga: Vlahovic Bawa Fiorentina Menjauh dari Zona Degradasi

De Zerbi, yang mengawali kariernya di AC Milan, mengaku dirinya sangat marah ketika mendengar rencana Liga Super Eropa itu.

"Saya sangat marah. Kemarin, sebelum latihan, saya berbicara kepada para pemain selama 30 menit mengenai hal itu. Saya mengungkapkan pikiran saya," ungkap De Zerbi.

"Apa yang terjadi sama saja dengan kudeta," lanjut pelatih berusia 41 tahun itu.

Dia kemudian menuding ke-12 klub pencetus Liga Super Eropa sebagai perundung karena melecehkan harapan klub kecil untuk lolos ke kompetisi yang lebih besar.

"Sepak bola adalah milik semua orang. Perilaku klub-klub itu melecehkan hak klub lemah untuk mengejar mimpi mereka," kata De Zerbi.

"Hal itu mirip dengan anak buruh tidak bisa bermimpin menjadi dokter atau pengacara. Hal itu juga mirip anak sekolah yang mengatakan kepada temannya, 'Bola ini milik saya, kamu tidak boleh main'."

"Membentuk Liga Super Eropa dengan mereka menentukan siapa yang bisa ambil bagian dan siapa yang tidak mencoreng wajah sepak bola," lanjutnya. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya