Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Imbas Pemilu, Duel Persebaya-MU Ditunda

Cahya Mulyana
23/4/2019 11:15
Imbas Pemilu, Duel Persebaya-MU Ditunda
Laga antara Persebaya Surabaya dan Madura United di laga leg kedua semifinal Piala Presiden.(ANTARA/Hendri)

LAGA delapan besar Piala Indonesia antara Persebaya kontra Madura United (MU) pada 25 April nanti ditunda. Pasalnya, Stadion Gelora Bung Tomo tidak dimungkinkan diselenggarakan pada hari tersebut karena personel keamanan masih fokus pada pengamanan rangkaian pemilihan umum.

Rangkaian pemilu di Surabaya masih jauh dari kata selesai. Meski coblosan sudah dilakukan 17 April lalu. Bawaslu merekomendasikan agar dilakukan hitung ulang suara.

Tentu kondisi itu membutuhkan pengamanan yang luar biasa. Saat ini pun, polisi dan aparat gabungan mengawal dengan ketat tempat-tempat pengumpulan surat suara.

Tidak adanya izin pertandingan Persebaya kontra MU itu tertuang dalam surat Polrestabes Surabaya bernomor: B/126/IV/YAN.2.1/2019/Intelkam. Dalam surat tersebut disebutkan bahwa permohonan izin pertandingan Persebaya tidak dipenuhi.

Baca juga: Kalahkan Persebaya, Arema Kembali Raih Piala Presiden

“Dan disarankan kepada Panitia Penyelenggara (Persebaya Surabaya) untuk mengubah jadwal pertandingan yang semula pada 25 April 2019 diundur sampai dengan batas waktu penghitungan suara Pemilu 2019 berakhir,” demikian bunyi surat Polrestabes Surabaya dilansir dari laman resmi Persebaya. Selasa (23/4).

Tidak hanya jatah home Persebaya yang tidak mendapatkan izin keamanan. MU juga tidak mendapatkan izin untuk menggelar pertandingan home yang dijadwalkan pada 30 April. Itu tertuang dalam surat Polres Pamekasan bernomor: B/467/IV/SIP.1.2/2019/Bagops.

Polres Pamekasan tidak memberikan izin untuk adanya pertandingan sepak bola pada kurun waktu 24 April sampai 4 Mei. Sama dengan di Surabaya, hal itu terkait dengan rangkaian Pemilu.

Pelatih Persebaya Djadjang Nurdjaman bisa menerima pengunduran jadwal itu. Waktu yang ada bisa dimaksimalkan untuk mempersiapkan tim menghadapi Liga 1 yang akan dimulai awal bulan depan.

Persebaya yang lolos ke final Piala Presiden sekaligus babak delapan besar Piala Indonesia, adalah tim paling sibuk selama pramusim. Tidak ada tim lain dengan jadwal sesibuk Persebaya. Akibatnya, saat tim lain bisa menggelar pemusatan latihan, Bajul Ijo belum bisa melakukannya.

”Karena ini diundur, kemungkinan kami akan melakukan training centre, tadi saya sudah bicara dengan manajer,” kata Djanur.

Partai Persebaya kontra MU adalah salah satu laga paling seru di tanah air, Derby Suramadu. Kedua tim juga memiliki skuad yang berimbang.

Dalam dua pertemuan sebelumnya di semifinal Piala Presiden, Persebaya selalu menang dengan skor tipis. Green Force menang 1-0 di Gelora Bung Tomo. Dan menang 3-2 di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya