Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Puan Minta Pimpinan KPK Terpilih tidak Politisasi Kasus Korupsi

Rahmatul Fajri
05/12/2024 22:49
Puan Minta Pimpinan KPK Terpilih tidak Politisasi Kasus Korupsi
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Puan Maharani memimpin rapat paripurna DPR di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta,(MI/Susanto)

KETUA DPR RI Puan Maharani berharap pimpinan KPK periode 2024-2029 yang terpilih tidak mempolitisasi kasus korupsi. Puan berharap pimpinan KPK terpilih benar-benar bekerja dengan niat memberantas korupsi di Indonesia. 

"Semoga menjadi sosok yang bisa memitigasi korupsi, mengantisipasi korupsi Kemudian jangan ada politisasi dalam penegakan korupsi. Jadi sebesar-besarnya, sebaik-baiknya adalah untuk memberantas korupsi," kata Puan, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (5/12).

Selain itu, Puan berharap pimpinan KPK yang terpilih mampu memberantas korupsi dengan profesional berdasarkan latar belakang masing-masing. "Ada dari kejaksaan, ada dari hakim, kemudian ada dari polisi, ada auditor. Insya allah ke depannya ini saling melengkapi,” kata Puan.

Seperti diketahui, DPR mengesahkan hasil pemilihan pimpinan dan Dewas KPK terpilih periode 2024-2029. Para pimpinan tersebut telah melewati uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) di Komisi III DPR.

Kelima pimpinan Lembaga Antirasuah itu adalah Setyo Budiyanto sebagai Ketua KPK. Lalu, wakil ketua KPK ialah Fitroh Rohcahyanto, Ibnu Basuki Widodo, Johanis Tanak, dan Agus Joko Pramono.

Sementara, lima Dewas KPK terpilih yang terpilih adalah Benny Mamoto, Chisca Mirawati, Wisnu Baroto, Gusrizal, dan Sumpeno.(P-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akmal
Berita Lainnya