Headline
Putusan MK harus jadi panduan dalam revisi UU Pemilu.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap bahwa delapan pegawai terlibat dalam aktivitas judi online. Salah satu pegawai diketahui menghabiskan uang sebesar Rp74 juta untuk bermain judi tersebut.
“Jumlah uang yang dihabiskan bervariasi, ada yang sebesar Rp100 ribu, namun yang terbesar mencapai Rp74 juta,” ujar Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, pada Selasa (9/7).
Alex menjelaskan bahwa awalnya ada 17 orang terdeteksi bermain judi online di lingkungan KPK. Namun, hanya delapan di antaranya yang merupakan pegawai KPK.
Baca juga : Keterlaluan! Pegawai KPK Terlibat Judi Online, Wapres Ma'ruf Amin Minta Sanksi Tegas
“Dari sembilan lainnya, setelah dicek di kepegawaian, ternyata bukan pegawai KPK,” kata Alex.
Alex menyebutkan bahwa para pegawai tersebut bermain judi dengan melakukan transaksi senilai ratusan ribu rupiah. Pegawai yang menghabiskan Rp74 juta tercatat telah melakukan 300 kali transaksi.
“Jumlah transaksi tersebut mencapai 300 kali, kebanyakan dalam nominal kecil seperti Rp100 ribu hingga Rp300 ribu, mungkin dilakukan saat mereka sedang iseng,” tambah Alex.
Total transaksi judi online di lingkungan KPK dilaporkan mencapai Rp111 juta. Para pegawai yang terlibat dalam judi online ini dipastikan akan diperiksa oleh inspektorat.
“Delapan pegawai yang terlibat akan ditindaklanjuti oleh inspektorat. Kami telah memerintahkan inspektorat untuk mengklarifikasi kasus ini, mengingat status mereka sebagai pegawai KPK,” jelas Alex. (Z-10)
Pendalaman pihak lain dilakukan dengan menelusuri aliran dana dalam perkara ini. Nantinya, orang-orang yang menikmati uang diduga terkait kasus korupsi ini akan ketahuan.
Ketua KPK Setyo Budiyanto, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah memeriksa sejumlah pihak dari internal Kementerian Agama (Kemenag) terkait kasus dugaan korupsi kuota hajiĀ
Takdir mengatakan, persidangan bakal dibuka untuk umum. Pertanyaan yang akan dicecarkan jaksa belum bisa dipaparkan, saat ini.
Dua saksi itu yakni mantan pejabat pengadaan barang atau jasa di Setjen MPR Kartika Indriati Sekarsari dan Pokja-UKPBJ Setjen MPR Darojat Agung Sasmita Aji.
Sebanyak tiga saksi itu yakni dua pihak swasta Miftahun Kamil dan Mohammad Ruji, serta anggota DPRD Kabupaten Bangkalan Nurhakim. Mereka diperiksa di luar kota.
Budi mengatakan, empat aset itu diduga berkaitan dengan perkara ini. Namun, KPK enggan memerinci identitas pemiliknya.
Polda Riau berhasil membongkar kegiatan sindikat judi online (judol) bermodus pembuatan dan penjualan akun permainan Higgs Domino Island.
PP ini tak hanya mengatur soal penindakan, tapi juga pencegahan judol.
Rasa marah, kecewa atau khawatir merupakan reaksi yang wajar saat mengetahui pasangan terlibat dalam perilaku merugikan seperti judi online.
Akun-akun yang telah memiliki sejumlah pengikut sering kali diperjualbelikan bahkan ada yang diretas dan diubah fungsinya untuk kepentingan tertentu.
OJK telah meminta perbankan untuk melakukan pemblokiran terhadap 17 ribu rekening yang terindikasi aktivitas judi online (judol).
PDIP meminta Jaksa Agung ST Burhanuddin memanggil mantan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi terkait kasus judi online (judol).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved