Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
TIM Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Mabes Polri menangkap 5 terduga teroris di tiga wilayah Solo Raya, pada Kamis (14/12). dalam penangkapan itu, Densus 88 juga menemukan 5 pucuk senjata api laras pendek dan puluhan amunisi dalam serangkaian penangkapan
Lima pucuk pistol itu ditemukan saat Tim Densus 88 melakukan penggeledahan di rumah Daliman, yang merupakan mertua dari terduga teroris berinisial S di Desa Pilang kecamatan Masaran Sragen.
Secara rinci, tim korp elite Polri berlambang burung hantu pemburu teroris itu menangkap 2 terduga di kabupaten Sukoharjo, dua lagi di Sragen dan satu di Boyolali. Terkait temuan 5 senpi itu, dilakukan beberapa jam seusai penangkapan terduga teroris Saryanto.
Baca juga: BNPT: Tindakan Preventif Aksi Teror Mesti Dilakukan Jelang Natal dan Tahun Baru
“Saya diminta sebagai saksi upaya penggeledahan di rumah orabg tua terduga teroris dan juga rumah Daliman, yang merupakan mertua terduga," kata Ketua RT 08, Dukuh Pilang, Tumin Priyono.
Di wilayah Sukoharjo, terjadi di Dukuh Banjarsari RT 2 RW 2, Kelurahan Mandan, kecamatan Sukoharjo Kota dan Desa Karangasem, Kecamatan Bulu.
Baca juga: Dua Anggota ISIS Ditetapkan Tersangka Pengeboman Misa Katolik di Filipina
Di Mandan, Tim Densus 88 menangkap terduga teroris berinisial W (50), yang saat itu sedang pulang dari solat subuh. Sementara di Karangasem, yang dicokok adalah S, seorang tokoh desa setempat.
Di Desa Tambak, kecamatan Mojosongo, kabupatem Boyolalo, Tim Densus 88 Anti Teror menangkap seorang terduga teroris berinisial TB.
Belum ada kejelasan apakah lima terduga teroris itu berada dalam satu jaringan, dan akan bergerak untuk tujuan apa. Sejauh ini belum ada penjelasan resmi dari pejabat Densus 88.
(Z-9)
Narasi tandingan tentang nasionalisme dan kebhinekaan masih disajikan secara monoton. “Anak-anak tidak bisa menerima narasi kebangsaan yang membosankan
KEPALA Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Eddy Hartono mengunjungi dan berdialog dengan masyarakat di 4 titik Desa Siap Siaga Kecamatan Jamblang.
SEORANG Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Agama (Kemenag) Aceh, MZ alias KS, 40, ditangkap oleh Densus 88 Antiteror karena diduga terlibat dalam kelompok Negara Islam Indonesia (NII).
BNPT bersama FKPT Provinsi Bali menyelenggarakan Lomba Gelar Budaya bertajuk Suara Damai Nusantara (SUDARA) guna memperkuat ketahanan siswa-siswi tingkat SMP dan SMA/sederajat
INDONESIA mencatatkan nihil kasus serangan terorisme sejak tahun 2023 hingga saat ini, pertengahan tahun 2025. Hal itu disebut berkat peran dari berbagai pihak.
PAKAR terorisme Solahudin menyebut Indonesia saat ini berada di era terbaik dalam penanganan terorisme berkat strategi kolaboratif antara soft approach dan hard approach.
Penggunaan dan peredaran senjata api ilegal di Provinsi Lampung merupakan ancaman serius bagi keamanan masyarakat dan penegakan hukum di Indonesia.
POLDA Bali menemukan satu senjata baru dalam kasus penembakan terhadap dua WN Australia, berinisial ZR, 32, dan SG, 34, yang terjadi di salah satu vila di Badung, Bali.
Ia mengatakan kecelakaan tersebut terjadi pada Jumat (25/4). Saat itu, seorang sopir angkutan umum yang berada di lokasi kejadian mencurigai pelaku membawa senjata api.
Pelaku penyelundupan senjata asal Pindad merupakan desertir.
Petugas menyita barang bukti satu unit mobil truk Mitsubishi warna kuning, satu buah BPKB dan STNK kendaraan curian, serta dua pucuk senjata api rakitan
TNI menghormati rekomendasi yang disampaikan oleh Komnas HAM sebagai bagian dari upaya menjaga profesionalisme dan akuntabilitas institusi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved