Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Direktur Pusat Studi Konstitusi (Pusako) sekaligus Dosen Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Universitas Andalas Feri Amsari mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo atau Jokowi seharusnya mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) sejak adanya penolakan terhadap revisi Undang-Undang No.19/2019 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Seperti diberitakan, integritas KPK saat ini tengah mendapat sorotan seiring dengan banyaknya kasus mulai dari dugaan pelanggaran kode etik pimpinan KPK hingga laporan dugaan kasus asusila dan pungutan liar di rumah tahanan KPK.
"Kalau presiden dari awal niat perbaiki KPK tentu sudah dari awal keluar Perppu semenjak KPK dirusak melalui undang-undang yang baru," ujar Feri, ketika dihubungi Minggu (2/7).
Baca juga : Survei: TNI Paling Dipercaya Publik. Ini Sebabnya
Berdasarkan survei Indikator Politik Indonesia, tren kepercayaan publik terhadap KPK terus menurun sejak tahun 2020 hanya 73,5%.
Baca juga : Tindak Tegas Penyimpangan Internal Wujud Serius KPK Berantas Korupsi
Kemudian, survei pada 2021 memperlihatkan tren kepercayaan publik ke KPK mulai merosot hanya 65,1%. Lalu, pada survei terbaru pada Juni 2023 menunjukkan angka kepercayaan publik pada KPK hanya 75,6%.
"Saya pikir presiden turut memelihara kisruh dan buruknya KPK," tukas Feri yang juga advokat di kantor firma hukum Themis Indonesia itu.
Berdasarkan survei tingkat kepercayaan publik yang terbaru, tingkat kepercayaan publik terhadap KPK berada jauh di bawah TNI dan presiden. Berikut hasil survei tingkat kepercayaan publik yang dirilis oleh Survei Indikator Politik Indonesia.
Kepercayaan publik terhadap TNI mencapai 95,8 persen. Sementara presiden sebanyak 92,8 persen. Kemudian Kejaksaan Agung 81,2 persen, Polri 76,4 persen, KPK 75,7 persen, MPR 73,8 persen, DPD 73,3 persen, DPR 68,5 persen, dan partai politik 65,3 persen. (Z-8)
LEMBAGA Survei Charta Politika Indonesia merilis survei terbaru evaluasi publik atas kinerja Gubernur- Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) 2025
Sebanyak 53% pekerja penuh waktu mengatakan bahwa mereka menabung lebih sedikit dari rencana, hanya 23% yang mampu menabung lebih banyak dari yang ditargetkan.
Survei YouGov di Indonesia tentang resolusi tahun baru 2025 mengungkapkan 74% responden ingin mengelola keuangan dengan lebih baik.
Lembaga riset Ethical Politics mencatat tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencapai 77,73%.
Pramono mengatakan enggan untuk membuat konten khusus terkait pekerjaannya. Sebab, ia tidak terlalu suka untuk tampil di media sosial.
40 persen responden mengaku sangat mengkhawatirkan kemungkinan AS akan terlibat dalam perang besar dengan Iran.
WAKIL Menteri Hukum Edward Omar Sharif Hiariej buka suara soal kritikan terhadap Rancangan Undang-Undang (RUU) Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) yang disebut melemahkan KPK
Beleid itu juga bisa memberikan efek jera kepada pihak-pihak yang menyusahkan penyidik sampai jaksa, dalam menangani perkara.
KPK memastikan akan segera memanggil mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil terkait kasus dugaan korupsi pengadaan iklan di Bank BJB periode 2021–2023
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membantah klaim proses hukum Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dilakukan untuk menutupi kegagalan penangkapan Harun Masiku (HM).
KPK tengah menyelidiki asal-usul sepeda motor milik orang lain yang ditemukan di rumah mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, dan disita oleh penyidik pada 10 Maret 2025.
KPK menegaskan bahwa vonis penjara terhadap Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, tidak akan menghentikan upaya memburu buronan Harun Masiku
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved