Headline
PPATK sebut pemblokiran rekening dormant untuk lindungi nasabah.
PPATK sebut pemblokiran rekening dormant untuk lindungi nasabah.
Pendidikan kedokteran Indonesia harus beradaptasi dengan dinamika zaman.
WAKIL Ketua DPR Bidang Korinbang Rachmat Gobel meluncurkan buku ketiga selaku anggota DPR. Buku berjudul Restorasi untuk Kesejahteraan dan Martabat Bangsa: Kiprah Tahun ke-3 Kinerja Wakil Ketua DPR RI/Korinbang itu diluncurkan di Grand Palace, Kota Gorontalo, Gorontalo, Senin (26/6).
“Buku ini sebagai bentuk pertanggungjawaban saya kepada publik, terutama kepada rakyat Gorontalo yang menjadi daerah pemilihan saya,” kata Rachmat dalam keterangannya.
Rachmat mengatkan buku terbarunya bertebal 415 halaman dan terbagi ke dalam 11 bab. Seperti buku pertama dan kedua, buku anyar itu berisi laporan kinerja dirinya selaku anggota dan selaku wakil ketua DPR selama tahun lalu.
Dalam peluncurannya, buku itu dibahas oleh Lukman AR Laliyo (dosen Universitas Negeri Gorontalo/UNG), Sofyan Abdullah (rektor Universitas Gorontalo/UG), Basri Amin (dosen UNG), Alim S Niode (sekretaris Dewan Adat Gorontalo, dosen UNG), Zulkarnain Suleman (rektor IAIN Sultan Amai), dan Abdul Rasyid Kamaru (Imam Besar Masjid Baiturrahim Kota Gorontalo).
Baca juga: Sugeng Rahardjo Kupas Isu Aktual Melalui Buku Healing the World
Nining Indra Saleh, staf khusus Rachmat di DPR, mengatakan, “Hingga Juni 2023 Rachmat sudah 51 kali menemui konstituen di 398 lokasi. Ini suatu rekor tersendiri. Dalam setiap kunjungan itu Bapak Rachmat menyerap aspirasi, melakukan sosialisasi, dan juga mewujudkan aspirasi ke masyarakat."
Dalam tiga tahun tersebut, Rachmat telah membangun ribuan rumah melalui program bantuan stimulan pembangunan perumahan, memperbaiki lingkungan kota, membangun saluran irigasi, membangun kawasan wisata, dan membagikan bibit padi dan jagung, membagikan bantuan ratusan ton beras.
"Dia juga membagikan ratusan ton pupuk, membagikan ratusan traktor pertanian, membangun dua pabrik penggilingan beras, membangun PAUD berstandar internasional, dan sebagainya. Ada yang dari uang pribadi, ada yang dari dana APBN, ada yang dari dana CSR, dan ada yang dari program pemerintah,” katanya.
Rustam Akili, juga staf khusus Rachmat di DPR, mengatakan, "Rachmat Gobel memiliki motto politik pembangunan dan politik kesejahteraan. Hal ini sesuai dengan kondisi provinsi Gorontalo yang merupakan provinsi paling miskin nomor lima di Indonesia."
Karena itu, katanya, program Gobel berfokus pada pembangunan pertanian dan perikanan, UMKM, sumberdaya manusia, dan koperasi. “Gambar besarnya adalah Visi 2051 dengan lokomotif pengembangan pelabuhan internasional di Anggrek dan pembangunan kawasan ekonomi khusus pangan. Investasinya sekitar Rp1,4 triliun dan akan menyerap 100 ribu tenaga kerja dalam 30 tahun,” katanya.
Lukman dan Basri memberikan perhatian khusus terhadap Visi 2051. “Visi 2051 memberikan gambaran yang jelas tentang masa depan Gorontalo. Pengembangan Pelabuhan Anggrek akan memiliki dampak yang luar biasa,” kata Lukman.
Sedangkan Basri mengatakan, “Visi 2051 mengkoneksikan situasi masa kini ke masa depan. Pak RG orang yang otentik dan logic.”
Baca juga: Tulis Buku Soal Cawe-Cawe, SBY : Boleh Saja, Asal tak Pakai Fasilitas Negara
Lebih lanjut Lukman menyatakan, buku tersebut mengungkap secara lengkap tentang sosok seorang Gobel. “Ada data, fakta, gagasan, analisi, visi, dan cita-cita,” katanya. Karena itu, kata Basri, “Buku ini sebaiknya dibagikan ke para mahasiswa dan generi muda Gorontalo agar mereka memiliki harapan yang jelas tentang masa depannya. Orang bertanya kenapa Gorontalo memiliki orang-orang besar seperti Habibie, Badudu, Katili, dan sebagainya tapi tetap miskin. Buku ini diharapkan bisa menjawabnya.”
Sedangkan Sofyan mengatakan, “Buku ini sangat inspiratif dan patut dibaca. Buku ini memberikan gambaran dan tantang dunia pertanian, ketahanan pangan, perubahan iklim, dan sebagainya. Bagaimana pembangunan pertanian, perikanan, UMKM akan menyejahterakan rakyat Gorontalo.”
Zulkarnai mengatakan, “Buku ini menjadi bukti tunainya amanah dan tanggung jawab. Juga memberikan gambaran seorang Rachmat Gobel sebagai orang yang cerdas dan cakap dalam bekerja. Buku ini juga mencontohkan tentang model dan pola kerja.”
Adapun Rasyid mengatakan, “Semua hal diperhatikan oleh Pak Rachmat Gobel. Mulai dari soal kain karawo hingga soal banjir. Juga soal anyaman tikar dan gula aren. Namun penting juga agar memperhatikan soal bahasa daerah.”
Alim S Niode mengatakan, “Rachmat Gobel seorang yang cermat dalam bekerja. Semua gagasan dan programnya diterjemahkan dari konsep restorasi. (Z-6)
Buku ini hadir sebagai respons atas fenomena pencucian uang yang tidak lagi mengenal batas geografis dan sering kali tak tersentuh oleh hukum nasional yang lemah atau lamban.
Buku yang ditulis Kelly Tandiono tersebut terinspirasi dari pengalaman pribadinya saat pertama kali menyelam pada 2011.
Buku, disebut Dedi, merupakan medium yang efektif untuk memperkenalkan kecintaan terhadap alam Indonesia kepada anak-anak, sekaligus menumbuhkan empati terhadap lingkungan.
STAF Sumber Daya Manusia Polri (SSDM Polri) meluncurkan buku berjudul Policing in Indonesia.
Lebih dari sekadar karya tulis, buku karya Connie Rahakundini Bakrie ini adalah seruan dan ajakan untuk membangkitkan kesadaran kolektif bangsa akan makna sejati berbangsa dan bernegara.
Hingga Juni 2024, telah disalurkan 490 Al-Qur’an dan 13.790 buku tulis ke sekolah-sekolah dasar di wilayah Tangerang.
Setelah melakukan simulasi, menurut dia, berbagai partai politik tersebut akan memutuskan sikap untuk sistem penyelenggaraan pemilu atau pilkada ke depannya.
Ketua Banggar DPR RI menekankan pembangunan IKN tetap dilanjutkan meski anggarannya memiliki perubahan dari waktu ke waktu.
PARTAI politik di DPR begitu reaktif dalam merespons Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) No 135/PUU-XXII/2025.
DPR menyebut perayaan HUT ke-80 RI pada 17 Agustus digelar di Jakarta, bukan di Ibu Kota Nusantara atau IKN, Kalimantan Timur karena memakan biaya banyak.
DPR dan pemerintah tidak menyerap aspirasi semua pihak dalam membahas RUU KUHAP.
KETUA Badan Legislasi (Baleg) DPR RI Bob Hasan menyatakan, pembahasan Rancangan Undang-Undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT) kemungkinan lewat dari target selama tiga bulan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved