Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Jokowi Segera Panggil Prabowo Terkait Proposal Perdamaian Rusia-Ukraina

Sri Utami
06/6/2023 17:29
Jokowi Segera Panggil Prabowo Terkait Proposal Perdamaian Rusia-Ukraina
Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto (kanan) berbincang dengan Menhan Australia Richard Marles (kiri)(Antara)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan memanggil Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto untuk mendapatkan penjelasan terkait proposal perdamaian konflik Rusia - Ukraina

Dalam forum International Institute for Strategic Studies (IISS) Shangri-La Dialogue di Singapura, Sabtu (3/6) lalu Prabowo meminta kedua belah negara yang bertikai untuk segera melakukan gencatan senjata. 

Jokowi menegaskan proposal tersebut merupakan inisiatif Prabowo secara pribadi. Hal tersebut ia ungkapkan pada konferensi pers usai pembukaan Rakernas III PDI Perjuangan di gedung Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Selasa (6/6) 

Baca juga : Kepentingan Jokowi Dinilai Lebih Tergaransi Prabowo

"Itu dari Pak Prabowo sendiri," ujarnya sambil tertawa

Baca juga : Disebut Usulan Aneh, Ukraina Tolak Proposal Perdamaian dengan Rusia dari Indonesia

Pemanggilan tersebut akan diagendakan hari ini atau besok oleh presiden untuk mendengar secara langsung penjelasannya proposal tersebut.

"Tapi saya belum bertemu Pak Prabowo. Mungkin hari ini atau besok saja. Diundang"

Prabowo sebelumnya menyampaikan proposal resolusi perdamaian untuk mengakhiri perang Ukraina-Rusia saat hadir dalam forum International Institute for Strategic Studies (IISS) Shangri-La Dialogue di Singapura, Sabtu (3/6) lalu.

Prabowo menyodorkan tiga poin untuk menghentikan perang antara Rusia dan Ukraina yaitu gencatan senjata, penarikan pasukan, dan referendum. 

Proposal damai yang diusulkan Prabowo ini ditolak mentah-mentah oleh Ukraina. Dan usulan itu jadi perdebatan kontroversi di sejumlah media massa internasional. (Z-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda
Berita Lainnya