Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
MENTERI BUMN Erick Thohir mengakui selama ini, oknum atau pejabat di perusahaan BUMN kerap terlibat dalam pusaran kasus korupsi.
Dia menegaskan, seharusnya dalam kerja sama antara BUMN dengan pihak swasta dalam suatu proyek, harus saling menguntungkan satu sama lain, bukan hanya mementingkan kantong pribadi.
"Kerjasama BUMN dengan swasta dan pemerintah daerah harus win win (solution), saling untung. Saya tidak mau ada oknum BUMN, yang mana selama ini sering terjadi tindak korupsi," ucapnya dalam acara Launching Produk Bersama Warung Pangan secara virtual, Kamis (16/9).
Erick meminta kepada pejabat di perusahaan BUMN dan pihak swasta yang terlibat agar tidak berusaha mengelabui proyek untuk menguntungkan secara sepihak.
"Saya juga meminta para swasta yang berpartner dengan BUMN jangan coba mengakalin, harus win win (solution)," tuturnya.
Baca juga : Kejaksaan Fokus Buktikan Kerugian Perekonomian Negara
Menteri BUMN itu mengaku akan mengawasi para pejabat perusahaan pelat merah dengan sistem transparansi yang ada di badan kementerian itu.
"Apalagi sekarang di era yang sangat transparan ini, memaksa kita (menerapkan) digitalisasi. Digitalisasi artinya transparansi dan pasar terbuka," ucapnya.
Dalam launching Produk Bersama Warung Pangan itu, Erick mendorong agar perusahaan BUMN yang terdiri dari holding klaster pangan, yang dimotori PT Rajawali Nusantara Indonesia Group (RNI), fokus pada kesejahteraan masyarakat.
"Saya apresiasi warung pangan ini. Kami selalu mendorong bagaimana keberadaan BUMN dekat dengan rakyat membangun UMKM dan membangun lapangan kerja," tandasnya.
Dalam kasus korupsi di BUMN memang bukan hal yang tabu. Yang teranyar, ialah baru-baru ini penyidik Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung menetapkan tiga tersangka baru dalam kasus dugaan korupsi pengelolaan keuangan dan dana investasi pada PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ASABRI) periode 2012-2019.
Kasus megakorupsi Asabri merugikan keuangan negara sebesar Rp22,788 triliun berdasarkan audit Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK). (OL-2)
ALIRAN dana terhadap terduga korupsi Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer atau Noel, sebesar Rp3 miliar untuk renovasi rumah perlu ditelusuri sebagai tppu
Tim jaksa penyidik Kejari Kota Bandung menyatakan bahwa proses penyidikan umum telah ditingkatkan ke tahap penyidikan khusus setelah ditemukan dua alat bukti yang sah dan cukup.
Wamenaker Immanuel Ebenezer atau Noel terjaring operasi tangkap tangan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Setyo mengatakan, pengecualian ini mengartikan pemerintah masih mengategorikan korupsi sebagai kejahatan luar biasa. Sehingga, penanganannya harus lex specialis.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memperkirakan kerugian negara dalam dugaan kasus korupsi pengangkutan bantuan sosial di Kementerian Sosial mencapai Rp200 miliar.
Empat orang dicegah ke luar negeri oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Mereka diduga terlibat dalam kasus korupsi pengangkutan penyaluran bantuan sosial (bansos) di Kementerian Sosial.
Dalam program yang berlangsung selama tiga hari (15–17 Agustus 2025), relawan dari berbagai BUMN menjalankan berbagai aktivitas sosial dan edukatif.
Pesta Rakyat untuk Indonesia 2025 menghadirkan ruang kolaborasi bagi para pakar, praktisi, UMKM, dan masyarakat untuk saling terhubung, belajar, dan berkembang bersama.
BADAI pandemi covid-19 memang menjadi sentilan luar bisa bagi banyak orang. Salah satunya Enih, pelaku UMKM yang sempat menggulung usaha warung kopinya.
RELAWAN Bakti BUMN di Bintan, Kepulauan Riau, melaksanakan kegiatan konservasi padang lamun, mangrove, terumbu karang, dan habitat dugong bertepatan dengan HUT ke-80 RI.
Relawan Bakti BUMN ini telah menjadi sarana pembelajaran bagi insan BUMN untuk turun langsung ke lapangan, memahami kebutuhan masyarakat, dan memberikan kontribusi yang berdampak.
Dasco memastikan para Wakil Menteri (wamen) yang merangkap komisaris Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tidak menerima tantiem
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved