Selasa 06 Juni 2023, 16:55 WIB

Indonesia Ajak Mazda dan Fuso Investasi Kendaraan Listrik

Insi Nantika Jelita | Otomotif
Indonesia Ajak Mazda dan Fuso Investasi Kendaraan Listrik

Freepik
Ilustrasi

 

MENTERI Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menjajaki kerja sama dengan dua perusahaan otomotif asal Jepang, yaitu Mazda Motor Corporation dan Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation, untuk berinvestasi kendaraan listrik.

Dalam lawatan kerja ke Jepang pada Senin-Rabu, 5-7 Juni 2023, Menperin mengajak kedua perusahaan tersebut memproduksi mobil dan truk listrik di Tanah Air.

“Kami mengharapkan Mazda dapat mempertimbangkan produk Mazda MX-30 EV sebagai salah satu line-up yang diproduksi di Indonesia,” ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (6/6).

Baca juga : Transisi Ke Kendaraan Listrik Berpotensi Tekan Emisi 6,9 juta ton CO2

Mazda memiliki pangsa pasar tinggi di Australia. Di 2022, penjualan Mazda di Australia tercatat sebesar 95.718 unit, tertinggi kedua setelah Toyota. Produk Mazda yang diterima di Australia di antaranya CX-5 dengan penjualan 27.062 unit, BT-50 dengan penjualan 12.937 unit, dan 11.907 unit Mazda CX-3 terjual.

“Kami mengapresiasi atas rencana investasi Mazda di Indonesia. Kami ingin memastikan rencana produksi Mazda di Indonesia dan sekaligus mendorong agar Mazda menjadikan Indonesia sebagai basis produksi di wilayah ASEAN dan Australia," harap Agus.

Baca juga : 2024, Karawang Punya Pabrik Baterai EV Terbesar se-ASEAN

Managing Executive Officer Mazda Motor Corporation Hironoki Tanaka menyampaikan, saat ini Mazda tengah melakukan kunjungan kedua ke Indonesia. Diharapkan, dengan hasil kunjungan tersebut, perusahaan dapat segera menentukan model yang akan diproduksi melalui pabrik barunya nanti.

Sementara itu, pertemuan dengan Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation, Menperin membahas mengenai elektrifikasi kendaraan niaga yang diproduksi secara spesialis. Saat ini, Fuso dikatakan telah mulai melakukan validasi konsep atau proof of concept (PoC) di Indonesia dengan tujuan memperkenalkan eCanter atau pemasaran kendaraan yang diproduksi secara massal di dalam negeri ke depannya.

“Kami mendukung upaya Fuso untuk memperkenalkan kendaraan niaga dengan teknologi elektrifikasi di Indonesia,” ungkap Agus.

Pada pertemuan tersebut, Kemenperin juga terus berupaya mendorong agar Fuso dapat meningkatkan penggunaan komponen dalam negeri pada proses perakitan, menambah lini produk maupun jenis kendaraan yang diproduksi di Indonesia, serta menjajaki pasar ekspor terutama ke negara-negara ASEAN serta Australia.

Menperin menekankan, Pemerintah Indonesia terus mendorong komitmen para pelaku industri otomotif asal Jepang untuk meningkatkan kandungan produk lokal, baik berupa suku cadang maupun komponen dalam proses manufaktur.

“Dengan begitu, industri otomotif bisa memperoleh insentif yang akan mendukung aktivitas bisnisnya di Indonesia,” pungkasnya. (Z-4)

 

Baca Juga

MI/NURTJAHYADI

OLX IMX 2023 Siap Manjakan Pengunjung dan Keluarga 

👤Media Indonesia 🕔Kamis 28 September 2023, 23:47 WIB
Rangkaian acara rutin IMX ke-6 mengusung konsep Family One-Stop Automotive and Lifestyle dengan event yang ramah...
MI/NURTJAHYADI

Roadshow Mitsubishi XForce Serentak Sambangi Kota Medan dan Pulau Bali

👤Media Indonesia 🕔Kamis 28 September 2023, 18:05 WIB
Mitsubishi XFORCE merupakan bukti dari komitmen MMKSI dalam menghadirkan kendaraan yang mampu memenuhi kebutuhan dan preferensi konsumen di...
Freepik

Cara Cek Nomor Rangka Motor

👤Meilani Teniwut  🕔Kamis 28 September 2023, 11:10 WIB
Ini cara mengecek nomor rangka motor...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

MI TV

Selengkapnya

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya