Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
GANDA putra bulu tangkis Indonesia Rahmat Hidayat/Yeremia Erich Yochce Yacob Rambitan mengalahkan pasangan Singapura Eng Koh/Junsuke Kubo di babak 16 besar Taiwan Terbuka 2025, Kamis (8/5).
Dalam laga yang berlangsung di Taipei Arena, Taipei, Taiwan, Rahmat/Yeremia mengatasi perlawanan Eng Koh/Junsuke Kubo dua gim langsung,
21-15 dan 21-16.
Di awal gim pertama, Rahmat/Yere bermain menekan dengan mencatatkan tiga poin berturut-turut.
Tapi keunggulan tersebut tak bertahan lama setelah Eng Koh/Junsuke Kubo mendapatkan poin demi poin untuk memperkecil ketertinggalan.
Rahmat/Yere mampu membalikkan tekanan dengan mempertahankan keunggulan di interval gim pertama, 11-9.
Memasuki masa interval, permainan kian terbuka ketika dua ganda saling berbalas serangan dan kejar mengejar poin.
Rahmat/Yere yang tampil lebih tenang mengamankan empat poin beruntun untuk unggul lima poin, 18-13.
Meski sempat diperkecil jarak angkanya, Rahmat/Yere mengunci kemenangan di gim pertama lewat skor 21-15.
Di gim kedua, Rahmat/Yere memainkan pola permainan yang sama. Namun Eng Koh/Junsuke Kubo bisa tampil dengan antisipasi yang jauh lebih baik.
Di gim kedua, kedua ganda saling berbalas serangan dengan skor imbang 6-6.
Rahmat/Yere keluar di masa interval dengan keunggulan kecil satu poin, 11-10.
Setelah interval, tensi permainan kian cepat membuat Rahmat/Yere kesulitan untuk bisa mempertahankan keunggulan, 17-16.
Di penghujung gim kedua, Rahmat/Yere tampil mengesankan dengan mencatat empat poin beruntun untuk mengamankan kemenangan, 21-16. (Ant/Z-1)
PBSI telah mengkaji performa Fadia yang selama ini juga bermain rangkap.
Jika Indonesia Arena tidak memungkinkan, pemerintah juga membuka opsi penggunaan venue alternatifuntuk Piala Sudirman dan Piala Thomas-Uber.
PASANGAN ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, akan tampil di partai final Indonesia Open 2025, Minggu (8/6) malam berhadapan wakil Korea Selatan (Korsel)
Atmosfer Istora Senayan kembali memanas! Final Indonesia Open 2025 resmi digelar hari ini, Minggu (8/6), mulai pukul 12.00 WIB tadi.
Fajar dan Fikri sebelumnya sempat berduet di ajang Kejurnas mewakili klub SGS PLN.
Fajar dan Fikri pernah dipasangkan mewakili klub SGS PLN pada ajang Kejuaraan Nasional PBSI.
Atmosfer Istora Senayan, Minggu (8/6/2025), akan menjadi saksi harapan terakhir Indonesia di ajang Indonesia Open 2025.
Ganda putra Sabar/Reza menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang akan tampil di final Indonesia Open 2025.
Ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto kandas di semifinal Indonesia Terbuka saat melawan pasangan Korea Selatan, Kim Won Ho/Seo Seung Jae 18-21, 21-19, 21-23.
Bagi Fajar Alfian, warna biru bukan sekadar perubahan visual semata, melainkan menyentuh sisi emosionalnya sebagai seorang pendukung Persib Bandung atau Bobotoh.
Leo/Bagas takluk dari pasangan India Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty dalam laga tiga gim berdurasi 67 menit dengan skor 21-18, 18-21, dan 14-21 di Indonesia Terbuka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved