Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
GANDA putri bulu tangkis Indonesia Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi segera mengalihkan fokus mereka ke turnamen BWF Super 500 Indonesia Masters 2025 setelah terhenti di babak 32 besar Malaysia Terbuka 2025, Selasa (7/1).
"Kami absen di India Open, fokus langsung dialihkan ke Indonesia Masters. Kami harus mematangkan teknik dan memperkuat mental bertanding
lagi," kata Tiwi, dikutip dari keterangan singkat PP PBSI.
Di laga 32 besar turnamen BWF Super 1000 yang digelar di Kuala Lumpur tersebut, Ana/Tiwi menelan kekalahan dari pasangan Taiwan Hsieh Pei Shan/Hung En-Tzu melalui dua gim langsung, 14-21 dan 14-21.
Pasangan Indonesia yang turun sebagai unggulan kelima itu terlihat tidak mampu menguasai kendali permainan sejak awal gim pertama.
Khusus di gim pertama, Ana/Tiwi tertinggal sangat jauh dengan skor 4-13. Ganda putri peringkat sembilan dunia itu tidak bisa mengembangkan
strategi dan keluar dari tekanan lawan.
Berada di atas angin, Hsieh/Hung semakin percaya diri dan terus memperlebar jarak keunggulan mereka atas Ana/Tiwi.
Pola permainan yang sama juga terlihat di gim kedua. Meskipun Ana/Tiwi sempat memberikan perlawanan di awal gim kedua, mereka kehilangan kontrol permainan dan keunggulan pun kembali berpihak pada pasangan peringkat 25 dunia itu.
"Pastinya, kami tidak puas dengan permainan hari ini. Kami banyak mati sendiri, banyak salah mengembalikan bola dan pukulannya tidak pas," ungkap Ana.
"Dibandingkan saat di Korea Masters 2024 lalu, hari ini, lawan sudah sangat siap. Mereka bisa memanfaatkan kesempatan ketika kami sedang lengah dan tidak dalam penampilan yang baik," timpal Tiwi. (Ant/Z-1)
Apri/Febi menghajar Chen Qing Chen/Keng Shu Liang dua gim langsung 21-13 dan 21-19 di laga 32 besar Makau Terbuka.
Fajar/Fikri mengalahkan pasangan Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik dalam dua gim langsung 21-15, 21-14.
Fajar/Fikri berhasi menang dua gim atas wakil tuan rumah, Liang Wei Keng/Wang Chang, dengan skor 21-19, 21-17.
Ana/Tiwi harus mengakui keunggulan pasangan Jepang, Yuki Fukushima/Mayu Matsumura dalam dua gim langsung 14-21 dan 9-21.
Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri kembali berjumpa lagi dengan Sabar Karyaman Gutama/M. Reza Pahlevi Isfahani.
Menurut Gregoria masih ada aspek yang perlu dibenahi, terutama dari sisi fokus di akhir gim.
Ana/Tiwi tampil dominan dan menang straight game 21-10 dan 21-16 atas pasangan Taiwan Sung Shuo Yun/Yu Chien Hui dalam tempo 31 menit di Tiongkok Terbuka..
Fadia sudah mengeluhkan kondisi tidak fit saat akan tampil pada perempat final Super 750 Jepang Terbuka 2025, pekan lalu.
PBSI telah mengkaji performa Fadia yang selama ini juga bermain rangkap.
Pertemuan sesama wakil Merah Putih itu akan mempertemukan unggulan kedelapan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi melawan pasangan muda Siti Sarah Azzahra/Agnia Sri Rahayu.
Dalam pertandingan putaran kedua Malaysia Masters, Kamis (22/5), Apriyani/Febi menang dua gim langsung dengan skor 21-18 dan 21-16 atas pasangan Taiwan Hsu Ya Ching/Sung Yu-Hsuan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved