Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
PEMBALAP Ducati Francesco Pecco Bagnaia mendominasi dengan finis terdepan di MotoGP Austria 2023 di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, Minggu (20/8) malam WIB. Rider asal Italia itu memulai balapan dari urutan pertama, memimpin balapan 28 lap tanpa sekali pun disalip dari pembalap lain.
Melengkapi podium ada Brad Binder di posisi kedua dan Marco Bezzecchi ada di podium kedua. Kemenangan Pecco, panggilan Bagnai, menutup hasil sempurna dari seri Austria setelah jadi yang tercepat pada pole position dan Sprint Race.
"Kondisi motor ini memang sedang bagus dan situasinya juga mendukung. Saya sangat bahagia," kata Pecco kepada awak MotoGP setelah race.
Baca juga : Bos Ducati Puji Performa Sempurna Francesco Bagnaia
Hasil di Red Bull Ring turut mempertegas dominasi Ducati pada MotoGP 2023. Mereka kini menjuarai sembilan dari 11 seri yang sudah berlangsung, dengan lima dimenangkan Bagnaia. Sebelumnya, Pecco menjadi yang terdepan di seri Portugal, Spanyol, Italia dan Belanda.
"Terima kasih buat semuanya, pendukung dan tim. Ini semua kerja keras bersama," kata Pecco.
Sementara itu, MotoGP Austria ini juga jadi momentum krusial bagi peraih 6 gelar juara dunia MotoGP Marc Marquez. Pembalap asal Spanyol itu akhirnya bisa melihat garis finis pada balapan
Marc Marquez yang belum pernah menyentuh garis finis di musim ini akhirnya menyelesaikan balapan di urutan 12 dan membawa pulang empat poin. (Crash/Z-5)
Alex Marquez merasa motornya belum mendapat pembaruan dari Ducati.
Seri Aragon menjadi titik balik penting bagi Alex setelah gagal finis di GP Prancis dan hanya menempati posisi kelima di GP Inggris.
Sesuai regulasi, Ducati hanya diizinkan melakukan satu kali pembaruan aerodinamika untuk setiap musim.
Marquez kembali menegaskan dominasinya di Sirkuit Aragon dengan mencetak kemenangan ketujuhnya di lintasan tersebut.
Kemenangan di MotoGP Aragon memperlebar jarak Marc di puncak klasemen MotoGP musim ini.
KTM tetap berkomitmen pada kontrak yang ada, namun belum bisa memberikan jaminan mengenai langkah selanjutnya.
Bagi Quartararo, balapan menjadi lebih buruk karena long-lap penalty, tetapi secara umum ia kecewa dengan akhir pekan Yamaha di Austria.
Kemenangan ini merupakan kemenangan ketujuh Francesco Bagnaia di musim ini yang sekaligus membuatnya kembali mengakuisisi puncak klasemen sementara MotoGP.
Marquez berusaha keras untuk mendapatkan finis terbaik dan pada akhirnya ia mendapatkan posisi keempat setelah mendahului Marco Bezzecchi dan Brad Binder pada fase akhir balapan GP Austria.
Martin mengakui bahwa Bagnaia berada di level yang lebih baik darinya di MotoGP saat ini, tetapi ia yakin dapat melakukan perlawanan pada putaran berikutnya di GP Aragon.
Kemenangan di balapan utama GP Austria sekaligus menyempurnakan akhir pekan Francesco Bagnaia di Austria, setelah sehari sebelumnya mengklaim podium tertinggi di ajang sesi Sprint Race.
Optimisme itu tidak lepas dari Francesco Bagnaia yang berhasil menyamakan jumlah poin klasemen sementara dengan rival terdekatnya yaitu Jorge Martin (Prima Pramac).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved