Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
LANGKAH pasangan ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan untuk melaju ke babak 16 besar turnamen bulutangkis SimInvest Indonesia Open 2021 terhenti. Asa mereka lolos ke babak kedua, digagalkan duo Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang).
Bertanding di Bali International Convention Centre & The Westin Resort, Nusa Dua, Rabu (24/11), Ahsan/Hendra akhirnya menyerah kepada sang juara Indonesia Masters tersebut. Melalui pertarungan tiga gim, andalan tuan rumah ini kalah dengan skor 21-23, 21-15, 15-21.
Selapas laga, Hendra mengaku kehilangan momentum di gim ketiga. Pasangan berjuluk The Daddies itu tidak stabil permainannya sehingga harus rela kembali kalah dari Hoki/Kobayashi.
"Ya hari ini kami kalah lagi. Cuma saya rasa permainan hari ini lebih baik. Walaupun kalah, pola permainanya kami kurang lebih sudah ketemu," tutur Hendra dalam keterangan resmi PBSI, Rabu (24/11).
“Setelah dari turnamen ini, kita terus persiapan menuju World Championship. Ada dua minggu dari sekarang, kita maksimalkan persiapan saja," ungkap Hendra usai pertandingan.
Baca juga : 18 Wakil Indonesia Siap Bertarung di Hari Kedua Indonesia Terbuka 2021
Dalam kesempatan ini, Hendra enggan menyebut kekalahan yang diderita karena jadwal yang padat. Karena pada ajang berhadiah total 850 ribu dolar AS ini semua pemain juga merasakan hal yang sama.
"Kalau jadwal padat, semua juga mengalami jadwal padat," kata Hendra.
"Mungkin setelah Olimpik memang turun (performa) kita tapi itu wajar, dalam artian sejak sebelum Olimpik kan latihannya tinggi. Untuk tahun depan kan harus bertanding lagi semoga ga beruntun seperti ini lah (jadwal turnamen)," imbuhnya.
Kekalahan ini membuat pasangan Ahsan/Hendra kembali mengalami kegagalan saat berjumpa Hoki/Kobayashi. Pada pertandingan terakhir di ajang Indonesia Masters 2020, mereka juga mengalami kekalahan dari duo Jepang itu di babak 16 besar melalui pertarungan tiga gim dengan skor 21-11, 15-21, 12-21. (OL-7)
PBSI telah mengkaji performa Fadia yang selama ini juga bermain rangkap.
Jika Indonesia Arena tidak memungkinkan, pemerintah juga membuka opsi penggunaan venue alternatifuntuk Piala Sudirman dan Piala Thomas-Uber.
PASANGAN ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, akan tampil di partai final Indonesia Open 2025, Minggu (8/6) malam berhadapan wakil Korea Selatan (Korsel)
Atmosfer Istora Senayan kembali memanas! Final Indonesia Open 2025 resmi digelar hari ini, Minggu (8/6), mulai pukul 12.00 WIB tadi.
Fajar dan Fikri sebelumnya sempat berduet di ajang Kejurnas mewakili klub SGS PLN.
Fajar dan Fikri pernah dipasangkan mewakili klub SGS PLN pada ajang Kejuaraan Nasional PBSI.
Ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto kandas di semifinal Indonesia Terbuka saat melawan pasangan Korea Selatan, Kim Won Ho/Seo Seung Jae 18-21, 21-19, 21-23.
Adnan/Indah menyingkirkan unggulan pertama asal Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet, di putaran pertama Indonesia Terbuka.
Gerakan cepat dalam latihan, seperti agility dengan shuttlecock, memicu rasa pusing hebat yang membuat Gregoria Mariska Tunjung khawatir akan kambuh mendadak.
Gregoria Mariska Tunjung telah absen dari sejumlah turnamen internasional sejak akhir Maret, termasuk batal memperkuat tim Indonesia di Piala Sudirman 2025.
Bagi Fajar Alfian, warna biru bukan sekadar perubahan visual semata, melainkan menyentuh sisi emosionalnya sebagai seorang pendukung Persib Bandung atau Bobotoh.
Pertemuan sesama wakil Merah Putih itu akan mempertemukan unggulan kedelapan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi melawan pasangan muda Siti Sarah Azzahra/Agnia Sri Rahayu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved