Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
CUACA ekstrem di 19 daerah terutama Solo Raya dan bagian timur Jawa Tengah Senin (21/4), diminta warga mewaspadai ancaman bencana hidrometeorologi dan air laut pasang (rob) juga kembali terjadi di perairan utara berpotensi terjadi banjir rob di Pantura.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kembali memberikan peringatan ancaman bencana hidrometeorologi seperti tanah longsor, banjir dan angin puting beliung di sejumlah daerah di Jawa Tengah, karena cuaca ekstrem yakni hujan lebat disertai angin kencang dan kilatan petir berpotensi di 19 daerah terutama Solo Raya dan bagian timur Jawa Tengah.
Selain itu air laut pasang (rob) dengan ketinggian 1,1 meter juga kembali berlangsung di perairan utara Jawa Tengah pada pukul 14.00-17.00 WIB, sehingga berpotensi bencana banjir rob di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah, diminta warga diminta waspada serta siaga terhadap bencana tersebut.
"Waspadai banjir rob di daerah Pantura, karena akan berdampak terhadap aktivitas warga seperti transportasi, bongkar muat barang di pelabuhan, budidaya perikanan darat dan petani garam," kata Prakirawan BMKG Stasiun Maritim Tanjung Emas Semarang Retna Swasti Karini Senin (21/4).
Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang Ferry Oktarisa secara terpisah mengatakan berdasarkan pengamatan citra satelit cuaca pukul 05.30 WIB, cuaca ekstrem juga berpotensi di 19 daerah di Jawa Tengah, sehingga diminta warga untuk waspada terhadap ancaman bencana hidrometeorologi.
Pada pagi hingga siang cuaca di Jawa Tengah pada umumnya cerah berawan dan berawan, menurut Ferry Oktarisa, namun memasuki sore hingga malam hujan ringan-sedang tidak merata berpeluang mengguyur sejumlah daerah, bahkan cuaca ekstrem berpotensi terjadi di belasan daerah terutama di Solo Raya dan bagian timur Jawa Tengah.
"Daerah berpotensi cuaca ekstrem di Jawa Tengah yakni Boyolali, Klaten, Sukoharjo, Wonogiri, Grobogan, Blora, Rembang, Pati, Kudus, Jepara, Demak, Ungaran, Batang, Slawi, Brebes, Salatiga, Pekalongan, Majenang dan Ambarawa," ujar Ferry Oktarisa.
Sedangkan daerah berpeluang diguyur hujan ringan-sedang, ungkap Ferry Oktarisa, yakni Cilacap, Purbalingga, Mungkid, Karanganyar, Temanggung, Kendal, Kajen, Pemalang, Tegal dan Bumiayu. "Sedangkan daerah lainnya di Jawa Tengah Ganta Ajan diguyur hujan ringan," imbuhnya.
Angin bertiup dari arah barat ke utara dengan kecepatan 5-25 kilometer per jam, lanjut Ferry Oktarisa, suhu udara berkisar 19-32 derajat celcius dan kelembaban udara berkisar 60-95 persen, ketinggian gelombang di perairan utara 0,5-1,25 meter serta di perairan selatan Jawa Tengah 1,25-2,5 meter.(H-2)
Air laut pasang (rob) tersebut berdampak terhadap sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah seperti Pekalongan, Kendal, Semarang, Demak, Jepara dan Pati.
Puncak musim kemarau di Riau berlangsung pada Juli, berbeda dengan mayoritas wilayah Indonesia yang puncaknya terjadi di Agustus.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk Rabu, 23 Juli 2025, dengan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah
BMKG merilis prakiraan cuaca 21 Juli 2025: waspadai gelombang tinggi, hujan petir, dan potensi banjir rob di berbagai wilayah Indonesia.
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, termasuk udara kabur, berawan, berawan tebal, hujan ringan, hujan sedang, serta hujan disertai petir.
Banjir bandang melanda Korea Selatan, menewaskan 4 orang dan memaksa 1.300 warga dievakuasi.
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, termasuk udara kabur, cerah berawan, berawan, berawan tebal, hujan ringan
GEMPA bumi bermagnitudo 6,0 yang mengguncang wilayah Poso, Sulawesi Tengah, pada Rabu (23/7) pukul 21.06 WITA, mengakibatkan tiga rumah warga mengalami kerusakan.
BMKG mencatat sebanyak 11 gempa susulan terjadi setelah gempa utama bermagnitudo 6,0 yang mengguncang wilayah Poso, Sulawesi Tengah, Kamis (24/7) malam.
Poso, Provinsi Sulawesi Tengah diguncang gempa bumi, Kamis (24/7). Gempa bumi itu merupakan gempa dangkal dan tidak berpotensi tsunami
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisikan merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Kamis 24 Juli 2025. Cuaca diperkirakan akan cukup bersahabat.
Bibit Siklon Tropis 99W terpantau di perairan barat Filipina yang membentuk daerah perlambatan kecepatan angin atau konvergensi yang memanjang di Laut Cina Selatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved