Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
BURSA Pilwakot Kota Kendari 2024 mulai menggeliat. Salah satu bakal calon yakni TRI Febrianto Damu menyatakan siap bertarung di kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) kota Kendari 2024 yang dihelat pada November mendatang.
Hal itu ditegaskan tim pemenangan Tri Febrianto Damu, Dea Ananda dan Andi Eki usai mengambil formulir pendaftaran bakal calon Walikota Kendari, Kamis (18/4), di Kantor Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Kendari.
Andi Eki menyampaikan pengambilan formulir penjaringan cawalkot di PDIP Kendari merupakan salah satu bentuk keseriusan Tri Febrianto Damu yang ingin bertarung di Pilwali Kendari nanti. Menurutnya tak hanya PDIP, FKJ juga sudah menjalin komunikasi politik dengan partai lainnya.
Baca juga : Maju Pilkada Bogor, Sendi Fardiansyah Gandeng Parpol Ini
“Kami mewakili Bapak Tri Febrianto Damu untuk mengambil formulir di Kantor PDIP, ini sebagai bukti keseriusan beliau untuk maju sebagai Calon Walikota Kendari tahun 2024. Bukan cuma PDI{, tapi kami juga sudah melakukan komunikasi politik dengan beberapa partai lain, setelah ini kami akan juga mendaftar di Partai Demokrat," ujarnya.
Lebih lanjut wanita yang berprofesi sebagai pengusaha ini menyampaikan belum dapat memastikan PDIP sebagai kendaraan untuk maju mencalonkan diri menjadi Walikota Kendari, namun pastinya Tim Pemenangan menunjukkan keseriusan dengan datang mengambil formulir dukungan.
"Yang pastinya kedatangan kami kesini untuk mengambil formulir, salah satu bentuk keseriusan Bapak Tri Febrianto," tandas Tri.
Baca juga : DPC PDIP Flores Timur Buka Pendaftaran Calon Kepala Daerah pada 16 April
Dea Ananda, menambahkan bahwa tim pemenangan sangat optimis untuk memenangkan Pilwali kota Kendari tahun 2024. Pasalnya Tri Febrianto dapat menjadi perwakilan Pemuda dan pengusaha, peranannya sangatlah diperlukan dalam pembangunan kota Kendari kedepan.
"Kami sangat optimis, karena bapak (Tri Febrianto Damu) mewakili kami sebagai pemuda dan milenial," ungkapnya.
Ia juga menyampaikan bahwa Tri Febrianto Damu menjadi sosok inspiratif bagi pemuda dan milenial di Sulawesi Tenggara khususnya kota Kendari. Dengan usia yang masih relatif muda menjadi pengusaha yang sukses.
“Beliau (Tri Febrianto Damu) adalah sosok inspiratif bagi pemuda dan milenial di Sulawesi Tenggara khususnya kota Kendari," tutup Tri. (Z-8)
KETUA Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menyampaikan arahan kepada ribuan kader yang mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Fraksi PDIP
Ada peluang PDI Perjuangan (PDIP) menggelar kongres seusai Bimbingan Teknis (Bimtek) anggota Fraksi PDIP se-Indonesia yang berlangsung pada 30–31 Juli 2025 di Sanur, Bali.
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung mengenang sosok almarhum Kwik Kian Gie sebagai ekonom yang konsisten berpihak kepada rakyat dan tidak pernah lelah memperjuangkan kepentingan publik
Sekitar 3.200 peserta terdiri dari anggota DPR RI, DPRD fraksi PDIP dari seluruh Indonesia hadir, menjadikan acara ini salah satu konsolidasi internal terbesar partai.
KETUA DPP PDIP, Djarot Saiful Hidayat, menilai vonis 3 tahun 6 bulan penjara yang dijatuhkan kepada Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto tidak adil, selama buron Harun Masiku belum tertangkap
vonis 3,5 tahun penjara mantan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto tak berpengaruh pada perolehan suara PDIP.
KETUA Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia menyatakan pihaknya jauh lebih dulu mengusulkan agar bupati dan walikota dipilih oleh DPRD
Hinca mengatakan tetap menghormati usulan Cak Imin. Namun, Partai Demorkat tetap mendukung pemilihan kepala daerah secara langsung.
Bima Arya Sugiarto menilai bahwa keserentakan pemilu dan pilkada memberikan banyak manfaat dalam hal perencanaan anggaran.
Kelima isu tersebut juga menjadi akar berbagai pelanggaran etik penyelenggara pemilu.
pemilu nasional dan lokal dipisah, , siapa yang bakal memimpin daerah setelah masa jabatan kepala daerah Pilkada 2024 berakhir?
MAHKAMAH Konstitusi (MK) memutuskan bahwa mulai tahun 2029, pemilihan umum (pemilu) di Indonesia harus diselenggarakan secara terpisah antara pemilu nasional dan pemilu daerah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved