Headline
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
BANJIR menerjang Kota Cimahi, Jawa Barat, pada Selasa (20/9) sore hingga menyebabkan sebuah mobil terseret derasnya banjir.
Dalam video yang beredar di media sosial memperlihatkan sebuah mobil angkutan kota terseret banjir di Jalan Mahar Martanegara, Kecamatan Cimahi Selatan. Sopir angkot jurusan Cimindi-Cipatik itu diduga menerobos banjir saat arusnya sangat deras.
Seorang saksi, Asep, 52, mengatakan, terseretnya angkot akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Cimahi. Sungai meluap karena tidak mampu menampung debit air.
"Kejadiannya sekitar jam 3 sore, air sungai meluap ke jalan. Tiba-tiba ada angkot yang terseret, untung tersangkut pembatas, kalau enggak, mungkin bisa hanyut ke sungai," kata Agus di lokasi.
Sejumlah kendaraan terpaksa berhenti di tengah jalan menghindari genangan banjir sehingga menyebabkan kemacetan cukup panjang. Setelah banjir surut, lanjut dia, mobil angkot bisa melanjutkan perjalanan, dan arus lalu lintas bisa kembali normal.
Baca juga: Pemkot dan Pemkab Di Sumsel Diminta Fokus Perbaiki Jalan Rusak
"Sesudah itu (air surut), angkot kembali bergerak. Enggak ada yang luka, tapi sejumlah pengendara sempat panik ketika melihat mobil itu terseret," ujarnya.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Cimahi Fitriandy Kurniawan menjelaskan, hujan melanda Cimahi pada Selasa sore. Sejumlah wilayah tergenang banjir, salah satunya di Jalan Mahar Martanegara.
"Di sana, ada kendaraan (angkot) terjebak banjir. Tapi menurut laporan tidak ada korban jiwa," ungkapnya.
Dia mengungkapkan, Jalan Mahar Martanegara merupakan kawasan langganan banjir di saat hujan deras. Namun begitu, genangan air di sana cepat surut.
"Masalahnya karena lebar sungai yang terlalu sempit, ditambah adanya sedimentasi," ucapnya.
Selain di Jalan Mahar Martanegara, banjir juga dilaporkan terjadi di Jalan Amir Machmud, Jalan Kolonel Masturi, dan kawasan industri
Cibaligo. (OL-16)
Edukasi sejak dini mengenai pola konsumsi pangan yang Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) kepada anak-anak sekolah dasar sangat penting dilakukan.
Peristiwa pada Jumat (18/7) malam itu menimpa Usep, 55, warga Desa Sanding, Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut dan Candra, 16, asal Cikangkareng, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Cianjur.
Tersangka telah menjalankan aksinya selama tiga bulan dan menjual upal hingga pulau Sumatra.
GEMPA bumi dengan kekuatan Magnitudo 2,7 mengguncang Kota Cimahi pada Minggu (29/6) sekitar pukul 08.49 WIB. Gempa merupakan dampak dari aktivitas sesar Lembang.
Sangat sulit perluasan wilayah iilakukan apabila wilayahnya sudah padat penduduk, justru yang memungkinkan adalah perluasan wilayah dengan wilayah yang masih jarang penduduknya.
Namun setelah ditelisik, kenaikan harga tersebut merupakan angka yang digabung dengan ongkos kirim pesanan konsumen.
PERISTIWA duka anak berusia 3 tahun yang meninggal karena di dalam tubuhnya dipenuhi dengan cacing.
WARGA Kampung Padangenyang, Sukabumi, diguncang kabar duka.Raya, balita perempuan berusia empat tahun, meninggal dunia dalam kondisi mengenaskan.
Jelajahi 27 kabupaten dan kota di Jawa Barat beserta julukannya. Temukan keunikan budaya dan sejarah Jawa Barat!
MPLS tahun akademik 2025/2026 di sekolah rakyat tersebut diikuti oleh 100 siswa jenjang SMP dan SMA. Mereka akan mengikuti MPLS selama dua minggu ke depan.
PEMERINTAH Provinsi Jawa Barat (Jabar) menerbitkan imbauan kepada bupati dan wali kota di wilayahnya untuk membebaskan tunggakan pembayaran pajak bumi dan bangunan (PBB) perorangan
FORUM masyarakat makan bergizi gratis (FMMBG) Jawa Barat (Jabar) menemukan adanya dapur fiktif dalam pelaksanaan Makan Bergizi Gratis (MBG)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved