Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Tak Lewati Daerah Wabah PMK, 289 Ekor Sapi Bali Siap Menuju Jakarta

Arnoldus Dhae
25/5/2022 14:01
Tak Lewati Daerah Wabah PMK, 289 Ekor Sapi Bali Siap Menuju Jakarta
Balai Karantina Kesehatan Hewan Denpasar mengawal pengiriman ratusan sapi Bali ke Jakarta, Rabu (25/5/2022)(MI/Arnoldus Dhae)

PENYAKIT mulut dan kuku (PMK) yang menyerang sebagian kabupaten di Jawa Timur dan beberapa kabupaten di Lombok menjadi fokus kesiagaan Karantina Pertanian Denpasar untuk tetap menjaga Bali bebas dari PMK.

Bekerja sama dengan instansi terkait di bidang kesehatan hewan, upaya-upaya pencegahan masuknya PMK ke Bali terus dilakukan Karantina Pertanian Denpasar. Salah satu upaya pencegahan adalah mencari solusi terhadap lalu lintas pengeluaran sapi bali tanpa melewati daerah wabah sesuai Surat Edaran (SE) Menteri Pertanian No 02/SE/PK.300/M/5/2022 tentang Penataan Lalu Lintas Hewan Rentan, Produk Hewan dan Media Pembawa Lainnya di Daerah Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

Selain penataan lalu lintas, perlakuan atau tindakan karantina wajib diberlakukan sesuai Surat Edaran (SE) Kepala Badan Karantina Pertanian NO 12950/KR.120/K/05/2022 tentang Peningkatan Kewaspadaan Terhadap Kejadian Penyakit Mulut dan Kuku.

Sebanyak 289 ekor sapi Bali disertifikasi Karantina Denpasar langsung menuju ke Jakarta melalui wilayah kerja Pelabuhan Celukan Bawang. Sebelum diberangkatkan, sapi-sapi ini menjalani masa karantina selama 14 hari untuk memastikan tidak adanya gejala klinis PMK.

Baca juga: Wabah Penyakit Mulut Dan Kuku Di Lamongan Meluas

Selain itu, sapi harus memenuhi persyaratan bebas PMK dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali serta penyemprotan disinfektan terhadap alat angkut dan sapi.

Kepala Balai Karantina Pertanian Denpasar Terunanegara mengatakan tidak ada hambatan yang dilakukan oleh pihak Karantina Pertanian Denpasar, asal semua sesuai dengan standar operasioanal prosedur (SOP).

"Dengan pengiriman sapi lewat kapal laut langsung ke daerah tujuan yang bebas PMK Karantina Denpasar berkomitmen untuk tetap mencegah penyebaran PMK ke wilayah lain yang masih dinyatakan bebas PMK, termasuk Bali sendiri," ucap Terunanegara saat meninjau langsung pengiriman sapi di Pelabuhan Celukan Bawang.

Dengan upaya pencegahan dini dan kerja sama semua instansi terkait di bidang kesehatan hewan, bersama menjaga Bali bebas dari penyakit mulut dan kuku.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya