Headline
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.
ANGIN kencang mengakibatkan dua warga Kabupaten Konawe menderita luka-luka. Peristiwa yang menerjang Desa Pulusangi, Kecamatan Puriala, Sulawesi Tenggara, terjadi pada Selasa (23/11), sekitar pukul 15.30 waktu setempat. BPBD melaporkan tidak ada korban jiwa akibat insiden tersebut.
Bencana tersebut berlangsung bersamaan dengan hujan intensitas ringan yang disertai kilat atau petir. Selain korban luka-luka, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Konawe mencatat 1 KK atau 4 jiwa terdampak, sedangkan 2 KK atau 8 jiwa lainnya mengungsi ke rumah kerabat terdekat. Angin kencang ini juga merusak 3 unit rumah warga yang berkonstruksi kayu.
"Personel BPBD telah melakukan penanganan darurat di lokasi terdampak. Mereka memberikan pertolongan kepada warga terluka dan merujuknya ke Puskesmas Puriala serta memfasilitasi warga lain yang melakukan evakuasi ke rumah kerabat," kata Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangannya Rabu (24/11).
Baca juga: KPPU Selisik Lonjakan Harga Minyak Goreng di Sumut
Melihat prakiraan cuaca BMKG, dalam dua hari ini cuaca di Kecamatan Puriala terpantau berawan. Namun pada Jumat (26/11), wilayah ini terpantau berpeluang berawan hingga hujan petir. Sedangkan pada cakupan provinsi, prakiraan cuaca pada hari ini di Sulawesi Tenggara berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat atau petir serta angin kencang.
Menyikapi kondisi tersebut, pemerintah daerah dan masyarakat diimbau untuk selalu meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bahaya hidrometeorologi seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor dan angin kencang. "Masyarakat diminta mewaspadai intensitas kekuatan angin, warga dapat melakukan pengecekan terhadap atap rumah atau struktur rumah yang perlu mendapatkan penguatan," sebutnya.
Di samping itu, warga dapat memangkas ranting-ranting pohon yang ada di sekitar bangunan rumah untuk menghindari tumbangnya pohon. Pemangkasan bertujuan untuk mengurangi beban pohon saat hujan lebat atau pun angin kencang yang terjadi. (H-3)
"Kami juga sudah mempersiapkan anggaran untuk operasional truk tangki penyuplai air bersih yang jumlahnya ada lima unit dengan kapasitas 5.000 liter dan 4.000 liter,"
Kejadian itu mengakibatkan 15 rumah, 1 SD dan satu Kantor Desa terdampak kerusakan, rata rata dibagian atap.
HUJAN dengan intensitas sedang hingga tinggi yang disertai angin kencang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Banyumas pada Rabu (4/6) sore,.
Kemarau basah yang tengah terjadi membuat sebagian besar wilayah Indonesia masih akan dilanda hujan deras. Begitu juga dengan prakiraan cuaca BMKG pada Senin, 26 Mei 2025 hari ini.
BMKG merilis peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem yang akan melanda sejumlah wilayah di Indonesia pada Minggu (25 Mei) dan Senin (26 Mei) 2025
Hujan lebat hingga sangat lebat diperkirakan terjadi di Sumatera Utara, Lampung, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Maluku, Papua Selatan.
Berdasarkan prakiraan cuaca BMKG, sebagian besar wilayah Jakarta berpotensi mengalami hujan dengan intensitas ringan, pada Senin 14 Juli 2025.
Untuk 38 kota besar di Indonesia, akan mengalami potensi berawan tebal, hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan disertai petir
Dari 27 wilayah Jawa Barat, delapan diantaranya diprakirakan akan hujan dengan intensitas ringan hingga lebat.
Ketinggian gelombang terjadi di perairan Jawa Tengah tersebut cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran.
"Tim melalukan pemantauan sekaligus menyampaikan sosialisasi secara langsung kepada warga pesisir untuk meningkatkan kewaspadaan,"
Badan Meteorologi BMKG memperkirakan cuaca ekstrem akan melanda sebagian besar wilayah Indonesia pada Minggu, 13 Juli 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved