Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Rumah, Sawah, Kebun Sawit di Kabupaten Batu Bara Kebanjiran

Atalya Puspa
22/11/2021 17:12
Rumah, Sawah, Kebun Sawit di Kabupaten Batu Bara Kebanjiran
Ilustrasi.(Medcom.id.)

BANJIR kembali terjadi di wilayah Provinsi Sumatra Utara, tepatnya Kabupaten Batu Bara, pada Senin dini hari (22/11), pukul 02.00 WIB. Banjir menggenangi lahan persawahan seluas 45 hektare di Desa Sei Buah Keras, Kecamatan Medang Deras.

Plt Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengungkapkan, informasi yang diterima Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB pagi ini menyebutkan selain persawahan, lahan sawit seluas 60 ha dan 10 rumah warga terdampak. "Tidak ada laporan korban jiwa akibat peristiwa ini. BPBD Kabupaten Batu Bara juga melaporkan kondisi genangan di Desa Sei Buah Keras belum menunjukkan penurunan," kata Abdul dalam keterangan resmi, Senin (22/11).

Ia menyatakan, banjir tersebut dipengaruhi curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah kecamatan serta debit air dari kawasan hulu atau wilayah Kabupaten Simalungun. Pihak BPBD setempat telah melakukan koordinasi dengan aparat desa maupun kecamatan terhadap kondisi banjir yang melanda wilayah tersebut.

Prakiraan cuaca di wilayah Kecamatan Medang Deras dua hari ke depan masih berpeluang hujan dengan intensitas ringan hingga sedang. Secara umum wilayah Sumatra Utara terpantau berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat atau petir serta angin kencang pada hari ini dan esok hari.

Baca juga: Banjir Wilayah Kota Tebing Tinggi Hingga 100 Centimeter

"BNPB mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat selalu waspada dan siap terhadap potensi bahaya hidrometeorologi, seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor, maupun angin kencang, khususnya di tengah pandemi covid-19 yang masih berlangsung hingga hari ini," pungkasnya. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya