Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Positif Covid-19, Pasien di NTT Buat Pengumuman Lewat Youtube

Palce Amalo
10/4/2020 08:45
Positif Covid-19, Pasien di NTT Buat Pengumuman Lewat Youtube
Logo Youtube berukuran besar terpasang di markas utama yang berlokasi di San Bruno, California.(AFP/Josh Edelson )

PASIEN positif virus korona (covid-19) pertama di Nusa Tenggara Timur (NTT) saat ini menjalani perawatan di ruang isolasi Rumah Sakit (RS) WZ Johannes, Kupang.

Pasien bernama El Asamau, asal Kalabahi, Kabupaten Alor, bahkan mengumumkan sendiri statusnya lewat Youtube. Video berdurasi 18,45 menit diunggah pada Kamis (9/4) malam, dengan judul “Positif Corona Pertama NTT, Klarifikasi Terkait Banyak Keluarga dan Teman yang Bertanya Sejak Sore'.

"Dokter sampaikan saya orang pertama dinyatakan positif korona. Saya diisolasi di rumah sakit daerah," kata El dikutip dari video yang diunggah di Youtube, Jumat (10/4).

Baca juga: Pasien Sembuh Covid-19 Menjadi 252 Orang

El menduga dirinya terjangkit covid-19 di Jakarta. Dia sempat berada di Jakarta bersama rekan-rekannya dalam rangka persiapan studi. Sebelum ke Jakarta, El dan rombongan melakukan persiapan di Yogyakarta. Selama berada di dua kota tersebut, dia mengaku badannya sering meriang. Namun kondisi serupa sudah dirasakan ketika berada di Alor.

"Di Alor juga saya sering kelelahan dan bermasalah dengan asam lambung, meriang dan badan sakit," ujarnya.

Akibat pandemi covid-19, kegiatan persiapan studi diubah menjadi sistem daring. Dia pun memutuskan kembali ke Kupang, namun sempat mampir di Denpasar pada 18 Maret. Selanjutnya, El kembali ke Kupang pada 22 Maret dalam kondisi sehat.

Baca juga: Presiden: ASN, TNI, Polri dan Pegawai BUMN Dilarang Mudik

Mengingat baru pulang dari zona merah, El pun melakukan isolasi mandiri di rumah. Pada 27 Maret, dia datang ke RS WZ Johannes untuk memeriksakan diri lantaran beberapa temannya positif covid-19 selama di Jakarta. "Saya diambil darah dan tes swab, dikasih obat dan  diperbolehkan pulang," tukasnya.

Menurut El, hasil tes swab seharusnya sudah diketahui pada 4 April. Namun, baru disampaikan pada 9 April. Sejak di Jakarta, Denpasar dan kembali di Kupang, El mengaku tidak melakukan kontak dengan siapapun. Dia mengaku tetap menjaga jarak, mencuci tangan dengan hand sanitizer dan sabun, serta mengenakan masker.

"Istri saya di rumah dalam keadaan sehat walafiat," imbuhnya. El juga meminta masyarakat, teman-teman dan keluarga tidak mempersoalkan kondisi kesehatannya. "Jangan tanya kondisi saya. Saya baik-baik saja. Berikan kata-kata yang memotivasi saya untuk bisa sembuh," tutup dia.(OL-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya