Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KASUS kecurangan yang terjadi pada penerimaan peserta didik baru atau PPDB 2024-2025 Kota Depok, Jawa Barat (Jabar), segera dilaporkan ke Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) di Jakarta. Demikian ditegaskan Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin menanggapi diskualifikasi kelulusan 51 siswa asal SMPN Kota Depok lantaran kedapatan memanipulasi data dengan cara mengatrol nilai rapor.
"Itu pasti, kita akan laporkan itu ke Kemendikbudristek, " katanya, Kamis (18/7). Ia pun menyayangkan terjadi sejumlah kecurangan dalam pelaksanaan PPDB 2024 di Kota Depok dan berharap kasus macam ini tidak terulang di tahun PPDB berikutnya.
"Saya berharap tahun depan akan lebih baik lagi. Kami juga akan melaporkan semua ke Kemendikbud-Ristek tentang evaluasi PPDB tahun ini," ungkapnya.
Baca juga : Korupsi Nilai Rapor Jalur Prestasi PPDB, 51 Lulusan SMP Depok Dikeluarkan dari 8 SMAN
Sejauh ini Pemerintah Kota Depok belum memberikan keterangan secara resmi tentang identitas SMPN dari 34 SMPN yang terlibat kasus memanipulasi nilai rapor pada PPDB 2024. Namun, Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Depok Sutarno mengatakan tengah mengusut kasus manipulasi nilai rapor 51 siswa SMPN Kota Depok.
Bahkan ia berjanji akan memberikan sanksi kepada pihak sekolah yang terbukti terlibat manipulasi dan mencuci nilai rapor. "Dinas Pendidikan Kota Depok bakal membina guru atau pihak terkait dalam kasus ini," katanya.
Dinas Pendidikan Kota Depok, sambungnya, tak segan-segan memutuskan guru tersebut akan diberi sanksi. Pihaknya akan memanggil kepala sekolah dan guru untuk mengklarifikasi hal tersebut.
Mencegah kejadian berulang, pihaknya juga akan meminta seluruh tim bidang jenjang pendidikan mengintensifkan dan monitoring sekolah-sekolah. (Z-2)
Dinas Kesehatan Kota Depok menggencarkan pemberian vitamin A bagi balita enam hingga 59 bulan dan pemberian obat cacing guna menangani permasalahan gizi
JUMLAH total kasus covid-19 di Jawa Barat, saat ini mencapai 427 kasus. Daerah dengan penjangkitan tertinggi ialah Kota Depok dengan 66 kasus, dan Kota Bandung sebanyak 63 kasus.
Bus yang membawa rombongan SMK Lingga Kencana Depok ini hendak pulang setelah merayakan perpisahan di Bandung.
Diketahui ada 9 korban yang meninggal dunia. Belum diketahui apakah yang meninggal adalah para penumpang bus karena kecelakaan melibatkan pengguna jalan lainnya.
Sampah yang terus turun dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung semakin menumpuk, terutama di area jembatan. Badan Kali Pasanggrahan yang menyempit membuat air meluap ke area pemukiman
Animo peserta yang mengikuti turnamen merupakan angin segar bagi pengembangan sepak bola putri di Tanah Air.
PRAKTIK dugaan korupsi dengan motif jual-beli nilai rapor diduga terjadi di sekolah dasar negeri (SDN), Kota Depok, Jawa Barat (Jabar).
PULUHAN orang lulusan Sekolah Menengah Pertama atau SMP di Kota Depok, Jawa Barat (Jabar) dicoret dari daftar penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun ajaran 2024-2025
KASUS manipulasi nilai rapor yang dilakukan aparatur sipil negara atau ASN Kota Depok berlanjut ke kasus tindak pidana. Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Kota Depok
KEJAKSAAN Negeri atau Kejari Kota Depok mengagendakan pemanggilan 53 saksi kasus korupsi jual beli nilai rapor siswa SMPN Kota Depok, Jawa Barat (Jabar), Tahun Ajaran 2024-2025.
Seorang operator Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMPN 19 Kota Depok, yang berinisial GR, saat ini sedang diperiksa oleh Kejaksaan Negeri Kota Depok.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved