Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Jakarta Macet Sore Hari, Polisi: Warga Ingin Buka Puasa di Rumah

Rahmatul Fajri
05/4/2022 18:06
Jakarta Macet Sore Hari, Polisi: Warga Ingin Buka Puasa di Rumah
Suasana kemacetan di kawasan Pancoran, Jakarta, pada sore hari.(MI/Susanto)

KONDISI lalu lintas di wilayah DKI Jakarta pada sore hari terpantau macet. Khususnya, pada jalan protokol, hingga kawasan perkantoran dan niaga.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo menilai kepadatan kendaraan pada sore hari terjadi karena warga serempak pulang dari kantor. Lalu, mereka menuju ke rumah untuk berbuka puasa. 

Pasalnya, setelah berbuka puasa, arus lalu lintas di sejumlah wilayah Jakarta kembali normal, bahkan cenderung landai.

Baca juga: Jakarta Diguyur Hujan Lebat, Sejumlah Jalan Tergenang

"Dulu sebelum bulan puasa, ada orang yang pulang jam 4, ada yang pulang jam 5, 6 dan 7, semua terbagi. Saat Ramadan, terutama pada minggu pertama awal puasa, semua orang ingin buka puasa di rumah. Jadi pergerakannya serentak," jelas Sambodo, Selasa (5/4).

Selain itu, penyebab kemacetan lalu lintas pada sore hari adalah terdapat beberapa sekolah yang tengah melaksanakan ujian secara luring. Hal tersebut menambah kepadatan arus lalu lintas di jalanan Ibu Kota.

"Ini menambah jumlah volume lalu lintas. Baik volume dalam Jakarta sendiri, maupun volume tarikan dari kota aglomerasi, yakni Tangerang, Bogor, Depok dan Bekasi," imbuh Sambodo.

Baca juga: Jakarta Kembali Macet, Wagub DKI: Kondisi Mulai Normal

Lebih lanjut, dia mengungkapkan bahwa volume kendaraan di Jakarta meningkat hingga 18% dalam sepekan terakhir. Kondisi itu membuat jalanan di Jakarta padat dan terjadi kemacetan di sejumlah titik.

Pihaknya pun melakukan sejumlah upaya dalam mengantisipasi kemacetan. Seperti, menambah personel lalu lintas di titik kemacetan. Khususnya, untuk mengurai kemacetan pada jam sibuk.

"Kita perkuat penempatan anggota di titik-titik macet," pungkasnya.(OL-11)
 

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya