Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
SELEBGRAM Medina Zein telah menjadi tersangka dalam kasus pencemaran nama baik yang dilaporkan oleh Selebgram Marissya Icha. Diketahui, Medina Zein diduga telah melakukan penghinaan kepada pribadi Marissya dan keluarganya.
Baca juga: Polisi Tangkap Penjambret Ponsel Remaja di Pasar Rebo
Pengacara Marissya Icha, Ahmad Ramzy, mengemukakan salah satu postingan Medina Zein yang jadi permasalahan ialah soal 'germo' dan 'ani-ani'. Ramzy menuturkan tudingan Medina Zein ke Marissya Icha itu sangat tidak berdasar.
"Alhamdulilah hari ini laporan polisi tanggal 5 Sept 2021 LP/Nomor 5319/5Sept2021/SPKT PMJ telah ditingkatkan kasus terlapor atas nama MS alias MZ dari saksi terlapor menjadi tersangka," tegas Ramzy, di Polda Metro Jaya, Rabu (5/1).
Adapun agenda kedatangan Ramzy ke Polda Metro ialah untuk meminta Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyidikan (SP2HP) yangg telah diberikan oleh penyidik.
Hasil SP2HP yang diterima Ramzy berisikan telah dilakukan gelar perkara dan ditingkatkannya status Medina dari saksi terlapor jadi tersangka. Artinya, solusi damai untuk kedua pihak dinyatakan gagal.
"Enggak ada proses mediasi kembali karena kita udah mediasi dua kali dan terakhir mediasi dinyatakan gagal," paparnya.
Sejak resmi jadi tersangka, Ramzy menyebut pihak Medina belum ada usaha berkomunikasi dengan kliennya.
Bahkan, Medina justru melaporkan balik Marissya ke Polres Metro Jakarta Selatan terkait dugaan lakukan penganiayaan pada saat melakukan mediasi.
Padahal, lanjut Ramzy, ketika mediasi dirinya hadir dan tidak ada penganiayaan baik dari Medina maupun Marissya.
Atas perbuatannya, Medina bakal dijerat Pasal 310 KUHP 311 KUHP dan atau Juncto 23 Juncto 45 Ayat 3 UU ITE.
Sebelumnya, Medina Zein dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh Marissya Icha terkait pencemaran nama baik di media sosial.
Adapun laporan tersebut dibuat pada 5 sepetember 2021 silam. (OL-6)
Negara tidak boleh kalah oleh premanisme dalam bentuk apa pun.
POLDA Metro Jaya buka suara terkait sejumlah laporan polisi terkait kasus tudingan ijazah palsu Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) yang ditarik ke Polda Metro Jaya
POLDA Metro Jaya mendukung rencana Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terkait pemutihan pajak kendaraan dalam memperingati Hari Ulang Tahun Jakarta ke-498.
Setelah dibawa dari Puskesmas Cipulir 2 ke RSUD Kebayoran Lama, kondisi korban berangsur membaik. Brigjen Nurul menyebut anak korban sudah bisa diajak berbicara.
PERKUMPULAN Advokat Indonesia (Peradi) Bersatu mendesak Polda Metro Jaya untuk segera menaikkan status kasus tudingan ijazah palsu Jokowi ke tahap penyidikan.
Proses selanjutnya atas peristiwa tersebut akan ditangani oleh Polda Metro Jaya.
"Jadi saya datang ke Polda menanyakan perkembangan penyelidikan terkait laporan polisi yang dibuat oleh klien saya Marisa Icha soal laporan palsu,"
Ia tertunduk dan tak memberikan komentar apapun ketika dicecar pertanyaan oleh wartawan. Medina akan mendekam di Rutan Polda Metro Jaya.
PETUGAS Polda Metro Jaya akhirnya menjemput paksa Medina Zein setelah dua kali mangkir pemeriksaan atas kasus dugaan pencemaran nama baik, Marissya Icha dan Uci Flowdea.
Artis Surya Utama atau biasa dikenal Uya Kuya, melaporkan Medina Zein karena telah ditipu dalam jual beli mobil senilai Rp150 juta.
Pihaknya menangkap Medina di sekitar rumah sakit di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Setelah digiring ke Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya, polisi melakukan tes urin terhadap Medina.
Bagi pengusaha muda sekaligus model ini kesiapan fisik dan mental sangat penting.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved