Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan enggan berkomentar jauh soal gratifikasi berupa rumah mewah yang diisukan diterimanya dari hasil izin reklamasi yang ia terbitkan untuk PT Taman Impian Jaya Ancol seluas 155 hektare di Jakarta Utara.
Ditemui di Balai Kota DKI Jakarta usai agenda pencanangan HUT ke-494 Jakarta, Anies justru meminta awak jurnalis untuk membuktikan tuduhan yang ia anggap tak berdasar itu.
"Ini saatnya teman-teman media untuk memiliki kesempatan kritis, dicari rumahnya, alamatnya, nomor rumahnya. Jadi beritanya lengkap. Ini kesempatan untuk teman-teman untuk menunjukkan berita ini sahih atau tidak sahih. Karena tanggung jawab penulis berita adalah membuat bukti atas berita yang ditulis," kata Anies, Senin (24/5).
Baca juga: Soal Isu Gratifikasi Anies, Gerindra: Sudah Biasa Dituduh
Sementara itu, ia menegaskan tak perlu membuktikan apa-apa atas tuduhan menerima gratifikasi itu. Ia malah balik meminta agar pembuat isu tersebut yang membuktikan kebenaran pernyataan itu.
"Kalau yang disebutkan kan saya tidak perlu membuktikan tapi yang menuduh (yang membuktikan). Begitu ya," tukasnya.
Sebelumnya, isu penerimaan gratifikasi itu pertama kali dicuit oleh Denny Siregar di Twitter. Melalui akun @Dennysiregar7 ia menuliskan kalimat "Ada isu @aniesbaswedan terima hadiah rumah dari pengembang reklamasi. Ah, yang benar?".
Isu itu kemudian dibantah keras oleh anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) Bidang Pencegahan Korupsi Tatak Ujiyati juga melalui Twitter. Ia menegaskan pengembang properti Australia Crown Grup sudah membangun dan menjual properti di Ancol sejak 201. Sementara izin reklamasi untuk pengembangan properti di kawasan Ancol baru terbit pada 2020.(OL-5)
Jika PPP ingin kembali eksis, sudah sewajarnya harus membuka diri dengan merangkul semua pihak
ANIES Baswedan turut menjadi salah satu tokoh ternama yang melayat Ibrahim Sjarief Assegaf. Sosok Ibrahim, suami Najwa Shihab meninggal dunia pada Selasa, (20/5) siang.
KABAR Ibrahim Sjarief Asegaf, suami Najwa Shihab meninggal dunia, menjadi perhatian banyak kalangan. Beberapa tokoh ikut melayat seperti Basuki Tjahaja Purnama dan Anies Baswedan.
Cari tahu partai politik Anies Baswedan! Telusuri perjalanan karir politiknya, dari akademisi hingga tokoh publik. Informasi lengkap dan relevan di sini!
Kisah cinta masa muda Anies Baswedan akan segera diangkat ke layar lebar lewat film bertajuk Senyum Manies Love Story.
Cari tahu partai politik yang menaungi Anies Baswedan! Temukan fakta menarik dan perjalanan politiknya di sini.
JAM-Pidsus Kejaksaan Agung menyita uang senilai Rp2 miliar dari hakim Djuyamto yang menjadi tersangka dalam kasus dugaan suap pengurusan perkara korupsi minyak goreng
Budi menyebut kehadiran KPK kali ini bukan bagian dari penindakan. Sebab, kata dia, yang datang merupakan tim pencegahan.
Penambangan nikel di Kabupaten Raja Ampat memicu kritik dari masyarakat sipil. Selain mencemari lingkungan, juga berpotensi melanggar ketentuan pidana korupsi.
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) berkomitmen mengusut informasi dugaan praktik gratifikasi di Kementerian Pekerjaan Umum (PU).
Juru Bicara KPK Budi Prasetyo mengatakan, pihaknya akan meminta hasil investigasi Kementerian PU. Permintaan gratifikasi itu tidak bisa dibenarkan.
Dalam kasus ini, KPK sudah menyita 104 kendaraan. Rinciannya yakni 72 mobil dan 32 motor. Semua diyakini berkaitan dengan pencucian uang Rita.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved