Headline

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia

Fokus

MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan

BNN Gagalkan Pengiriman Nyaris 1 Ton Ganja ke Parung

Antara
18/2/2020 16:58
BNN Gagalkan Pengiriman Nyaris 1 Ton Ganja ke Parung
Deputi Bidang Pemberantasan BNN Irjen Arman Depari menunjukkan barang bukti ganja di area pool truk, Cipayung, Jakarta Timur, Selasa (18/2)(Dok BNN)

BADAN Narkotika Nasional (BNN) RI menggagalkan pengiriman ganja dengan perkiraan berat sekitar 1 ton di area pool truk Cipayung, Bambu Apus, Jakarta Timur.

"Berat bruto barang bukti kurang lebih 1 ton, berat bersih belum dapat dihitung," kata Deputi Bidang Pemberantasan BNN Irjen Arman Depari dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (18/2).

Baca juga: Polres Karawang Amankan 78,6 kg Ganja

Dalam penggerebekan turut diamankan enam orang yang diduga terlibat dalam perdagangan gelap narkoba tersebut.

Baca juga: Gagalnya Penyelundupan 374 Kg Ganja

Menurut Arman, ratusan kilogram ganja itu dibawa dari Aceh melintasi Medan, Lampung, dan Jakarta dengan truk melalui jalur darat.

Ganja-ganja tersebut, kata dia, dibagi dalam 500 bungkus dan dikemas di dalam plastik, lalu disamarkan menggunakan lapisan serbuk dengan bau menyengat untuk mengelabui penciuman anjing pelacak.

Baca juga: Polda Metro Jaya Sita 210 Kg Ganja Siap Edar di Malam Tahun Baru

"Ganja dikemas dalam plastik dan dikamuflase dengan lapisan serbuk yang berbau tajam untuk menghindari pemeriksaan petugas jika menggunakan anjing pelacak K9," katanya.

Berdasarkan penjelasan Arman, barang haram tersebut akan dibawa menuju kawasan Parung, Bogor, kemudian didistribusikan kepada pemesan yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.

Arman mengatakan bahwa saat ini para tersangka dan barang bukti masih berada di tempat kejadian perkara. Selanjutnya, dibawa ke Kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur. (X-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik