Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Jelang Nataru, 1.100 Personel Gabungan Jaga Tempat Peribadatan di Tasikmalaya

Kristiadi
20/12/2024 16:45
Jelang Nataru, 1.100 Personel Gabungan Jaga Tempat Peribadatan di Tasikmalaya
Polres Tasikmalaya menggelar apel pengamanan Natal dan Tahun Baru.(MI/KRISTIADI)

UNTUK mengantisipasi gangguan keamanan jelang Natal dan Tahun Baru 2024, Polres Tasikmalaya, TNI dibantu organisasi masyarakat (Ormas) akan menjaga ketat gereja. Selain itu, mereka juga akan termasuk mewaspadai kerawanan akibat bencana alam.

Untuk itu, penjagaan akan dilakukan di objek wisata Cipatujah, Gunung Galunggung, bank, SPBU serta pusat keramaian.

Kapolres Tasikmalaya Ajun Komisaris Besar Haris Dinzah mengatakan, pada Natal dan Tahun Baru akan dilakukan pengamanan oleh anggota gabungan dari TNI, Polri, BPBD, Pol PP, Dishub, Basarnas, dan PMI. Total jumlah personel mencapai 1.100 orang.

Pengamanan, lanjutnya, akan dilakukan di sejumlah pos yang disiapkan, termasuk pos lalu-lintas, pos di lokasi wisata dan pusat keramaian.

"Pengamanan biasanya juga didukung anggota dari Satrimob Polda Jabar yang melakukan sterilisasi di Gereja supaya para jemaat yang melakukan ibadah nanti bisa semakin khusuk, nyaman, aman dan terkendali. Dalam pengamanan Nataru, kami melibat personil memakai pakaian bebas dan dinas," tambahnya, seusai apel gelar pasukan Operasi Lilin Lodaya di Halaman Setda Kabupaten Tasikmalaya, Jumat (20/12).

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tasikmalaya, Moch Zain mengatakan, pihaknya mengapresiasi dan mendukung TNI, Polri dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru. Pemerintah daerah juga sudah memetakan lokasi titik rawan bencana dengan menyiagakan alat berat di jalur selatan.

"Kami membantu Polri dan TNI mengamankan Natal dan Tahun Baru. Untuk penanggulangan bencana, kami sudah bersiaga di titik rawan longsor dengan menyiapkan peralatan dan personel," tandasnya.

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner