Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Perkuat Soliditas, Kadin Jawa Barat Gelar Silaturahmi

Naviandri
07/11/2024 15:39
Perkuat Soliditas, Kadin Jawa Barat Gelar Silaturahmi
Perkuat soliditas Kadin Jawa Barat gelar silaturahmi.(Dok Kadin Jabar)

SEUSAI Musyawarah Provinsi (Musprov) Kadin Jawa Barat (Jabar) ke-VIII yang digelar di Kota Bandung, Ketua Umum Kadin Jabar terpilih Almer Faiq Rusydi langsung menghadiri silaturahmi Anggota Luar Biasa (ALB) Kadin Jabar dan Kadin kabupaten/kota se-Jabar di menara Kadin Jabar Kota Bandung, Rabu (6/11).

Dalam silaturahmi tersebut, Almer mengucapkan terimakasih atas dukungan dan usulan calon pengurus dari Kadin kabupaten/kota serta dari ALB Kadin Jabar.

“Terima kasih atas dukungan dan usulannya kepada kami, agar Kadin Jabar makin maju. Insya Allah dengan dukungan dan doa semuanya, amanah yang diberikan kepada saya akan saya jalankan,” tutur Almer.

Almer juga berpesan agar selalu menjaga soliditas dan kebersamaan diantara Kadin kabupaten/kota dan ALB bersama Kadin Jabar. Almer bersama
Kadin kabupaten/kota dan ALB sepakat akan menyelesaikan segala permasalahan dengan bijaksana.

“Dengan semangat yang sama untuk membesarkan Kadin Jabar dan membangun Indonesia Emas. Maka soliditas dan kebersamaan kita menjadi kuncinya untuk itu harus tetap kita jaga,” jelas Almer.

Dalam silaturahmi tersebut ada beberapa masukan dari unsur ALB, salah satunya dari Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (Inkindo) dan Asosiasi Pengusaha Pengadaan Barang dan Jasa Indonesia (Aspanji).

Ketua Inkindo, Ugan Djuanda, meminta Kadin Jabar menolak caretaker yang diberikan surat keputusan (SK) oleh Anindya Bakrie. Bukan itu saja, Inkindo juga memberikan masukan agar Kadin Jabar segera menuntaskan penyusunan kepengurusan secepatnya serta menolak Muprov yang akan dilaksanakan carateker.

“Kami minta Kadin Jabar menolak carateker dan segera tuntaskan susunan kepengurusan,” tegas Djuanda.

Hal senada disampaikan Ketua Kadin Kota Bandung dan Ketua Kadin Kabupaten Subang, Agus Prabanta, yakni meminta Kadin Jabar agar mengabaikan dan menolak caretaker, karena tidak jelas dasar aturan yang dipakainya. Selain itu, Kadin Jabar juga harus tetap mengingat dan
memegang teguh fakta integritas yang telah ditandatangani bersama 23 ketua kabupaten/kota dan 19 ALB .

Senior Kadin Jabar Iwan Hanafi menegaskan, Kadin yang dipimpin oleh Almer Faiq Rusydi sudah sesuai dengan peraturan organisasi Kadin Indonesia. Pernyataan itu diperkuat senior Kadin Jabar lainnya, Rudi Rakian, bahwa di Jabar, hanya ada satu Kadin yang sah yaitu Kadin hasil
Muprov ke- VIII yang dilaksanakan 15 Oktober 2024 lalu.

Dalam silaturahmi tersebut, Ketua Gapensi Jabar TB Nasrul Ibnu HR mengingatkan, Kadin Jabar agar mempercepat penyusunan kepengurusan dan harus tetap memegang teguh fakta integritas yang telah disepakati. (AN/J-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri yuliani
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner