Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

Jalan Antardesa di Lembang Tertutup Tanah Longsor

Depi Gunawan
09/1/2024 18:57
Jalan Antardesa di Lembang Tertutup Tanah Longsor
Tanah longsor yang membawa pohon bambu menutupi jalan antardesa di Lembang(MI/DEPI GUNAWAN)

LONGSOR berupa bongkahan pohon bambu menutup akses jalan antar desa di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Senin (8/1) sore. Lokasi kejadian berada di Desa Cikahuripan.

Pantauan di lokasi pada Selasa (9/1) siang, kendati jalur sudah bisa
dilalui kendaraan, warga sekitar dibantu relawan masih melakukan evakuasi material longsor dengan cara memotong pohon bambu menggunakan alat manual.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu meski jalur ramai
dilalui kendaraan bermotor. Kendati demikian, jalur sementara ditutup
beberapa jam hingga dibuka kembali pada Senin malam lantaran bongkahan
pohon bambu nyaris menutup seluruh badan jalan.

"Kejadian longsor dipicu hujan sekitar pukul 17.30 WIB, dan resapan air yang turun ke rumpun bambu. Semalam langsung dievakuasi sampai beres," terang Kepala Desa Cikahuripan, Oman Haryanto di lokasi.

Ia menerangkan, jalan yang terdampak longsor merupakan jalur penghubung
antar desa sekaligus jalur alternatif dari arah Kecamatan Parongpong.
"Sebetulnya ini jalan kabupaten, sebagai jalur alternatif dari arah barat ke Lembang maupun sebaliknya," katanya.

Petugas kesulitan memindahkan rumpun bambu karena diameternya cukup besar sehingga memakan waktu lama. Bahkan evakuasi tadi malam harus dibantu kendaraan untuk menariknya ke tempat yang lebih aman.

Selain di lokasi longsor, petugas juga melakukan pemangkasan pohon bambu yang rawan tumbang karena kondisi tanah di kawasan tersebut termasuk labil jika terus terkena hujan.

"Hari ini, ada rumpun bambu yang mungkin akan turun lagi. Makanya saya
bekerja sama dengan relawan membersihkan dengan cara pemangkasan supaya
tidak terjadi seperti yang semalam," ungkap Oman.

Kepala Seksi Kedaruratan pada BPBD Bandung Barat, Amas Winata mengatakan, beberapa wilayah di Bandung Barat mengalami kejadian dampak cuaca ekstrem.

"Untuk hari kemarin (Senin) kalau tidak salah ada 10 kejadian bencana alam yang tersebar di beberapa kecamatan, seperti Cipatat, Lembang,
Cikalongwetan, dan Cihampelas. Rata-rata tanah longsor dan angin kencang," kata Amas. (SG)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner