Headline

RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

Bentrokan Thailand–Kamboja Memanas, Jet F-16 Dikerahkan, Warga Sipil Mengungsi

Thalatie K Yani
24/7/2025 12:56
Bentrokan Thailand–Kamboja Memanas, Jet F-16 Dikerahkan, Warga Sipil Mengungsi
Ketegangan Thailand–Kamboja meningkat. F-16 Thailand serang target militer Kamboja, sementara roket Kamboja hantam rumah sakit di Surin, memicu krisis.(AFP)

Ketegangan di perbatasan ThailandKamboja semakin meningkat. Setelah dua roket Kamboja menghantam wilayah Thailand, militer Thailand merespons dengan mengerahkan enam jet tempur F-16 untuk menyerang target militer di Kamboja.

“Seluruh F-16 Thailand telah kembali dengan selamat usai menjatuhkan bom ke batalion Kamboja,” tulis pihak militer Thailand dalam unggahan di media sosial.

Sementara itu, Kementerian Pertahanan Kamboja menuduh Thailand menggunakan kekuatan berlebihan dan menyebut tindakan tersebut sebagai ancaman serius bagi perdamaian dan stabilitas kawasan.

Rumah Sakit di Surin Diserang

Komando Wilayah Kedua Thailand melaporkan Kamboja menyerang Rumah Sakit Phanom Dong Rak di Provinsi Surin, yang terletak dekat perbatasan. Sebelumnya, dua roket BM-21 menghantam komunitas di Distrik Kap Choeng, Surin, melukai tiga warga sipil, termasuk seorang anak.

Bentrokan pecah Kamis pagi di sekitar dua kuil perbatasan antara Provinsi Surin (Thailand) dan Oddar Meanchey (Kamboja). Kedua pihak saling menuduh telah lebih dulu memulai serangan, memicu eskalasi baku tembak.

Situasi Masih Berkembang

Jumlah pasti korban dan kerusakan masih belum jelas. CNA melaporkan, sulit mendapatkan gambaran menyeluruh karena sebagian besar informasi berasal dari militer Thailand.

Warga sipil di Surin kini mengungsi untuk mencari perlindungan, khawatir bentrokan akan semakin meluas.

Konflik ini menambah daftar panjang ketegangan perbatasan Thailand–Kamboja yang telah lama menjadi sengketa. (BBC/CNA/Z-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya