Headline
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.
BIRO Pendidikan Hong Kong mengumumkan bahwa pihaknya telah menginstruksikan universitas-universitas di wilayah tersebut untuk mengambil langkah aktif dalam menarik bakat-bakat internasional.
Hal ini menyusul kebijakan Pemerintahan Presiden AS Donald Trump yang melarang Universitas Harvard menerima mahasiswa asing.
Larangan tersebut berlaku untuk tahun ajaran 2025–2026 dan memaksa mahasiswa internasional yang sudah terdaftar di Harvard untuk pindah ke institusi lain atau kehilangan status hukum mereka.
Pemerintah AS menuding Harvard mendorong antisemitisme dan menjalin kerja sama dengan Partai Komunis Tiongkok. Diketahui, mahasiswa asal Tiongkok mencakup sekitar 20% dari total mahasiswa asing yang diterima oleh Harvard pada 2024.
"Biro Pendidikan segera meminta semua universitas di Hong Kong untuk memperkenalkan langkah-langkah fasilitasi bagi mereka yang memenuhi syarat dengan tujuan untuk melindungi hak dan kepentingan sah para mahasiswa dan akademisi serta menarik bakat-bakat terbaik," Biro Pendidikan Hong Kong menanggapi situasi ini dalam sebuah pernyataan melalui email seperti dilansir CNA, Senin (26/5)
Biro tersebut juga menyebutkan bahwa mereka telah menghubungi Komunitas Harvard Hong Kong untuk memberikan dukungan kepada mahasiswa yang telah diterima di Harvard agar tetap bisa melanjutkan studi mereka.
"Kami akan terus mencermati kebutuhan para pelajar yang studinya terdampak oleh perubahan lanskap pendidikan global," ujar mereka.
Ditambahkan pula bahwa pihak biro akan mempertimbangkan langkah-langkah dukungan lain sebagai bagian dari peran Hong Kong sebagai pusat pendidikan internasional.
Hong Kong, wilayah bekas koloni Inggris dengan penduduk sekitar 7,5 juta jiwa, dikenal memiliki lingkungan akademik yang relatif bebas di Asia.
Lima universitas di sana termasuk dalam 100 besar Times Higher Education World University Rankings. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, institusi pendidikan di Hong Kong diwajibkan mengintegrasikan tema keamanan nasional dan nilai-nilai patriotisme dalam kurikulum, sejalan dengan sistem pendidikan di Tiongkok daratan.
Sebagai bagian dari respons terhadap kebijakan pemerintah AS, Universitas Sains dan Teknologi Hong Kong (HKUST) pada Jumat, (23/5) mengumumkan undangan terbuka bagi mahasiswa Harvard yang terdampak.
"Universitas akan menyediakan tawaran tanpa syarat, prosedur penerimaan yang disederhanakan, dan dukungan akademis untuk memfasilitasi transisi yang lancar bagi mahasiswa yang berminat," demikian pernyataan resmi dari HKUST. (I-2)
Pejabat Departemen Pertahanan AS memperingatkan pemerintahan Trump terkait penghentian hibah penelitian ancaman biologis, berisiko terhadap keamanan nasional.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyatakan mahasiswa asal Tiongkok yang sedang menempuh pendidikan di AS tidak perlu khawatir terkait keberlangsungan masa depan mereka.
Hakim Federal mendukung sekaligus memperpanjang perintah pengadilan untuk menghentikan sementara kebijakan Donald Trump terkait pelarangan penerimaan mahasiswa internasional di Harvard
Mahasiswa asing yang telah membayar uang kuliah, memegang visa, atau membeli tiket ke AS bisa kehilangan status mereka dan menghadapi risiko deportasi.
Mahasiswa Harvard menggelar aksi protes menentang kebijakan Trump yang membatalkan kontrak keuangan dan mencabut akreditasi mahasiswa internasional.
THAILAND dan Kamboja kembali terlibat bentrokan pada Minggu (27/7) untuk hari keempat berturut-turut, meskipun kedua negara mengaku siap memulai pembicaraan damai
THAILAND dan Kamboja menyatakan kesiapan mereka untuk melakukan perundingan gencatan senjata setelah diancam Donald Trump.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan telah menghubungi pemimpin Thailand dan Kamboja untuk mendorong gencatan senjata segera, menyusul konflik bersenjata
KAMBOJA meminta gencatan senjata tanpa syarat dan menyerukan penyelesaian damai atas sengketa perbatasan dengan Thailand.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyatakan telah berbicara dengan para pemimpin Kamboja dan Thailand untuk membahas gencatan senjata.
Anggota DPR AS meminta salinan lengkap "birtday book" yang disebut memuat puisi dan gambar dari Donald Trump.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved