Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PRESIDEN Korea Selatan yang dimakzulkan, Yoon Suk Yeol, memutuskan hadir untuk investigasi guna mencegah "pertumpahan darah" antara penegak hukum dan tim keamanannya. Meskipun ia meyakini penyelidikan tersebut adalah "ilegal".
Yoon mengeluarkan pernyataan tersebut sebelum menuju kantor pusat Kantor Investigasi Korupsi untuk Pejabat Tinggi (CIO) di Gwacheon, selatan Seoul, saat CIO dan polisi mengeksekusi surat perintah untuk menahan presiden yang terkepung tersebut terkait pemberlakuan darurat militer yang singkat.
"Untuk mencegah insiden yang tidak menguntungkan dan kekerasan, saya memutuskan untuk muncul di depan CIO meskipun saya percaya penyelidikan ini ilegal," kata Yoon dalam pesan video yang direkam di kediamannya di Yongsan, pusat Seoul.
Penyidik menahan Yoon dengan tuduhan memimpin pemberontakan, menandai pertama kalinya seorang presiden yang masih menjabat ditangkap.
Yoon mengungkapkan penyesalannya atas prosedur yang "ilegal dan tidak sah" terkait penerbitan surat perintah penahanan.
"Prinsip supremasi hukum telah runtuh sepenuhnya di negara ini," katanya. "Meskipun saya menghadapi kerugian ini, saya dengan tulus berharap tidak ada warga negara yang harus menanggung ketidakadilan seperti ini saat menangani kasus kriminal di masa depan."
CIO mengatakan Yoon dibawa ke tahanan sekitar tiga jam setelah ratusan petugas penegak hukum memasuki kompleks kediaman dalam upaya kedua untuk mengeksekusi surat perintah penahanan tanpa banyak perlawanan dari pejabat keamanan presiden, setelah upaya yang gagal pada 3 Januari.
Kantor kepresidenan mengatakan Chung Jin-suk, kepala staf Yoon, akan mengadakan pertemuan darurat dengan para pembantu senior untuk membahas respons mereka terhadap penangkapan Yoon. (Yonhap/Z-3)
Yoon, mantan jaksa yang tidak pernah memegang jabatan publik dinyatakan sebagai pemenang pada Kamis (10/3) setelah rivalnya dari Partai Demokratis Lee Jae-Myung mengakui kekalahan.
PM Jepang Fumio Kishida berharap bisa meningkatkan kerja sama yang lebih sehat
Presiden berusia 61 tahun itu akan dilantik saat ketegangan antara Korsel dengan Korea Utara (Korut) berada dalam tingkat tinggi seiring meningkatnya uji coba rudal Korut.
Dalam pidato pelantikannya, dia mengaku akan mempertimbangkan mengirimkan bantuan ekonomi untuk Korut jika Pyongyang telah meninggalkan program nuklir mereka.
Yoon Suk-yeol mengatakan akan mempertimbangkan untuk mengirim bantuan ekonomi yang signifikan ke Korea Utara, tetapi hanya jika Pyongyang menghentikan program nuklirnya.
Megawati hadir di Istana Kepresidenan Korsel untuk mengikuti prosesi pelantikan Yoon Suk Seol sebagai presiden Korsel menggantikan Moon Jae In.
Ratusan ribu warga Korea Selatan turun ke jalan pada Sabtu untuk menuntut pemecatan Presiden Yoon Suk Yeol yang digantung jabatannya.
Penyelidik yang berusaha mengeksekusi surat perintah penahanan terhadap Presiden Yoon Suk Yeol, terlibat dalam ketegangan dengan unit militer di kediaman presiden.
PRESIDEN Korea Selatan Yoon Suk Yeol berencana hadir pada sidang pemakzulan dirinya di Mahkamah Konstitusi yang mengagendakan kesaksian.
PENGADILAN di Seoul, Korea Selatan, pada Minggu (5/1) menolak keberatan yang diajukan Presiden Yoon Suk-yeol terkait perintah penangkapan terhadap dirinya.
Upaya Yoon membatalkan surat pengadilan terkait perintah penangkapannya tak dikabulkan.
BADAN Antikorupsi Korea Selatan (Korsel) telah meminta polisi untuk mengambil alih pelaksanaan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Yoon Suk-yeol yang dimakzulkan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved