Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Polisi Inggris Tahan Ratusan Orang Terkait Kerusuhan

Ferdian Ananda Majni
09/8/2024 12:02
Polisi Inggris Tahan Ratusan Orang Terkait Kerusuhan
Polisi menghadapi pengunjuk rasa di Bristol, Inggris, Sabtu (3/8) waktu setempat(AFP/Justin Tallis)
Sebanyak 483 orang telah ditangkap dan 149 dakwaan telah diajukan terkait kerusuhan kelompok ekstrem kanan di seluruh Inggris sejak 30 Juli lalu, demikian menurut Dewan Kepala Polisi Nasional (NPCC) pada Kamis (8/8).

Polisi harus tetap waspada dalam persiapan menghadapi kemungkinan kerusuhan lebih lanjut di seluruh negeri, seperti yang telah diperingatkan oleh perdana menteri dalam rapat kabinet darurat pada Kamis (8/8).

Berbicara pada rapat kabinet darurat ketiganya sejak kekerasan sayap kanan mulai melanda Inggris pekan lalu, PM Keir Starmer memuji pihak kepolisian dan tindakan cepat terhadap preman yang terlibat dalam kerusuhan tersebut.

Hal ini terjadi setelah Dewan Polisi mengatakan 20 aksi terkait kerusuhan dan tiga aksi unjuk rasa direncanakan pada hari ini, dengan ribuan petugas masih bersiaga.

Baca juga : Musk Hadapi Gugatan Usai Sebut Inggris Dilanda Perang Saudara

Sejauh ini, 483 orang telah ditangkap sehubungan dengan kekacauan kekerasan di seluruh Inggris menyusul penikaman terhadap tiga gadis muda di Southport Senin lalu.

Dua perusuh yang berada di garis depan kekacauan sayap kanan di Merseyside telah dipenjara karena tindakan kekerasan mereka.

John O’Malley, 43, dan William Morgan, 69, keduanya dijatuhi hukuman dua tahun delapan bulan di Pengadilan Mahkota Liverpool setelah mengakui melakukan kekerasan pada Selasa lalu.

Sementara itu, kepala Polisi Metropolitan Sir Mark Rowley bergabung dengan anggotanya untuk melakukan penggerebekan guna menangkap perusuh yang menyusul protes anti-rasisme pada Rabu (7/8).(independent/M-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto
Berita Lainnya