Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
BADAN Intelijen Israel, Mossad tengah mempelajari tanggapan Hamas atas proposal gencatan senjata. Mediator kesepakatan ini yakni Qatar dan Mesir mengaku optimistis Gaza dapat segera hening dari deru mesiu.
Kantor perdana menteri Israel mengatakan pada Selasa (6/2), agen mata-mata itu sedang mengkaji tanggapan Hamas terhadap usulan kesepakatan demi menghentikan pertempuran di Gaza.
"Jawaban Hamas telah disampaikan oleh mediator Qatar kepada Mossad. Rinciannya sedang dievaluasi secara menyeluruh oleh pejabat yang terlibat dalam perundingan," kata pernyataan dari kantor Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.
Baca juga : Pejabat Hamas Ungkap Belum Ada Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza
Mesir menerima tanggapan Hamas terhadap proposal gencatan senjata di Gaza, dan berupaya mencapai kesepakatan dari kedua belah pihak.
Para pejabat Mesir mengatakan telah menerima tanggapan Hamas terhadap usulan perjanjian gencatan senjata yang mereka usulkan untuk Jalur Gaza, sebuah pernyataan dari layanan informasi negara Mesir mengatakan.
Pejabat senior Hamas Ghazi Hamad mengatakan kelompok tersebut berkeinginan membebaskan sebanyak mungkin warga Palestina yang ditahan di penjara-penjara Israel.
Baca juga : Lagi, Blinken ke Timur Tengah Tuntaskan Kesepakatan Sandera
Komentar Hamad muncul setelah Hamas sebelumnya mengumumkan telah menanggapi kerangka perjanjian yang dirancang oleh Mesir dan Qatar. Itu bertujuan untuk mewujudkan gencatan senjata total di Gaza.
“Netanyahu berusaha membuat semua orang percaya bahwa dia telah atau akan meraih kemenangan untuk mempertahankan pemerintahan koalisinya,” kata Hamad.
Dia menambahkan bahwa Hamas memerlukan waktu beberapa saat untuk mengeluarkan tanggapan atas proposal tersebut. "Pasalnya banyak masalah (dalam perjanjiannya) yang tidak jelas dan ambigu". (AFP/Z-3)
Prancis, yang telah menyerukan gencatan senjata yang cepat selama beberapa hari, mengatakan mendukung mediasi yang dipimpin oleh Mesir.
Israel dan Hamas mengumumkan gencatan senjata pada Kamis yang bertujuan untuk menutup 11 hari pertempuran mematikan.
Ribuan warga Palestina kembali ke rumah dan menyaksikan kehancuran. Para pejabat mengatakan rekonstruksi mungkin akan memakan waktu bertahun-tahun.
Dewan menegaskan kembali pentingnya mencapai perdamaian yang komprehensif berdasarkan visi wilayah di mana Israel dan Palestina hidup berdampingan dalam damai dengan perbatasan yang aman.
Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken tiba di Tel Aviv pada Selasa (25/5) beberapa hari setelah gencatan senjata yang ditengahi Mesir menghentikan pertempuran antara Israel dan Hamas.
Komisaris Uni Eropa untuk bantuan dan manajemen krisis Janez Lenarcic menuduh Taliban melanggar janjinya untuk mencari perdamaian yang dinegosiasikan.
Pemain Nice Youcel Atal diduga mengunggah video dari seorang ulama Palestina di Instagram yang mengajak melakukan penyerangan terhadap orang Yahudi.
Todibo tertangkap kamera sedang tertawa saat mengheningkan cipta sebelum laga antara Prancis dan Belanda di Amsterdam, Jumat (13/10) untuk mengenang korban konflik Hamas dan Israel.
Gelandang Belanda itu mengungah komentar, yang kini telah dihapus, di media sosial pada Minggu (15/10) malam.
Atal sebelumnya telah diskors oleh klubnya, Nice, untuk waktu yang tidak ditentukan meski dia dengan segera menghapus unggahannya itu dan meminta maaf.
El Ghazi diskors pada 17 Oktober lalu karena dipandang mengambil posisi terkait konflik di Timur Tengah yang dipandang tidak bisa diterima oleh klub.
Berada di peringkat tiga Grup I, Israel dijadwalkan berhadapan dengan Swiss pada 15 November dan kemudian Romania, tiga hari kemudian, di Israel.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved