Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
SEORANG pejabat senior Hamas mengatakan kesepakatan akhir belum tercapai mengenai kesepakatan gencatan senjata tentatif, untuk menghentikan perang hampir empat bulan dengan Israel di Gaza.
Para pemimpin Hamas sedang meninjau kerangka kerja yang diusulkan yang disetujui oleh para pejabat tinggi dari Israel, Qatar, Mesir, dan Amerika Serikat, kata Osama Hamdan, seorang pejabat tinggi Hamas di Lebanon.
Namun diperlukan lebih banyak waktu untuk mengumumkan posisi kami.
Baca juga : Qatar Sebut Negosiasi Israel-Hamas Alami Kemajuan
Dia mengatakan pada konferensi pers bahwa gerakannya telah berulang kali mengatakan pihaknya terbuka untuk mendiskusikan inisiatif apa pun… mengakhiri agresi biadab terhadap rakyat Palestina.
Namun Hamdan membenarkan kelompok tersebut telah menerima proposal gencatan senjata yang dirancang mediator di Paris, ia mengatakan kesepakatan belum tercapai dan rencana tersebut tidak memiliki beberapa rincian.
"Kami akan mengumumkan posisi kami" segera, "berdasarkan... keinginan kami untuk mengakhiri agresi yang diderita rakyat kami secepat mungkin," tambahnya.
Baca juga : Beredar Proposal Terbaru Gencatan Senjata Israel dan Hamas, Ini Bocorannya
Perang tersebut pecah setelah serangan Hamas pada 7 Oktober yang mengakibatkan kematian sekitar 1.160 orang di Israel, sebagian besar warga sipil, menurut penghitungan AFP berdasarkan angka resmi.
Militan juga menyandera sekitar 250 sandera, sekitar seratus di antaranya dibebaskan selama gencatan senjata selama seminggu pada akhir November. Israel mengatakan 132 orang masih berada di Gaza, termasuk sedikitnya 27 tawanan yang diyakini telah terbunuh.
Sebagai tanggapan, Israel telah melancarkan serangan udara, darat dan laut yang telah menewaskan sedikitnya 27.238 orang di Gaza, sebagian besar perempuan dan anak-anak, menurut kementerian kesehatan di wilayah yang dikuasai Hamas.
Baca juga : Blinken Terus Yakinkan Pemimpin Arab
Sumber Hamas mengatakan usulan gencatan senjata tiga tahap saat ini mencakup jeda awal pertempuran selama enam minggu yang akan menyebabkan beberapa sandera dibebaskan untuk tahanan Palestina, dengan potensi perpanjangan.
Hamdan, yang gerakannya menuntut gencatan senjata total sebelum perjanjian apa pun, juga mengecam “kampanye disinformasi Israel” yang bertujuan “mendistorsi” posisi Hamas.
Israel "menolak semua inisiatif yang dibuat sejauh ini...untuk melanjutkan agresi", katanya.
Baca juga : Qatar Mengatakan Proposal Gencatan Senjata di Gaza akan Dikirim ke Hamas
Hamdan juga mengkritik keputusan beberapa negara yang menunda pendanaan untuk badan PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA) karena dugaan keterlibatan segelintir pegawainya dalam serangan 7 Oktober.
Dia menyebutnya sebagai “tindakan tidak bertanggung jawab yang didasarkan pada kebohongan Zionis dan hukuman kolektif.”
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken akan melakukan perjalanan ke Timur Tengah lagi dalam beberapa hari mendatang untuk mendesak tercapainya kesepakatan, kata Departemen Luar Negeri. (AFP/Z-3)
Pertemuan antara delegasi Rusia dan Ukraina di Istanbul pada Senin (3/6) kembali gagal menghasilkan kemajuan signifikan.
Indonesia dan Prancis kompak menyatakan keprihatinan mendalam atas meningkatnya jumlah korban sipil akibat konflik berkepanjangan di Jalur Gaza, Palestina.
Israel menyatakan menerima proposal gencatan senjata yang diberikan utusan Amerika Serikat Steve Witkoff.
Pejabat senior Hamas mengatakan akan menolak proposal gencatan senjata terbarudari AS.
Moskow telah mengusulkan kelanjutan perundingan langsung dengan Ukraina.
Utusan khusus Amerika Serikat, Steve Witkoff mendesak Hamas menerima kesepakatan gencatan senjata dan pertukaran sandera untuk Gaza.
KETEGANGAN di Timur Tengah meningkat tajam setelah Israel melancarkan gelombang serangan udara besar-besaran terhadap instalasi militer dan nuklir Iran,
IRAN kembali melancarkan gelombang serangan terbaru ke wilayah Israel pada Sabtu (14/6) dini hari waktu setempat.
Presiden Iran Masoud Pezeshkian bersumpah bahwa pihaknya akan memberikan respons yang kuat atas serangan udara Israel yang dilancarkan pada Jumat (13/6) dini hari.
Pertahanan udara Amerika Serikat (AS) membantu Israel menghalau rudal-rudal yang ditembakkan militer Iran.
Konflik Timur Tengah meningkat tajam setelah Iran membalas serangan Israel secara besar-besaran. Serangan tersebut menghantam berbagai wilayah Israel. Ledakan menggema di tengah malam.
Iran melakukan serangan balasan ke Israel, pada Jumat (13/6) malam. Serangan dilakukan melalui Udara. Puluhan rudal ditembakkan ke arah Israel dengan melintas di atas Yerusalem.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved