Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KAPAL perang Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) menembak jatuh pesawat tak berawak pada Rabu (29/11) yang diluncurkan dari bagian Yaman yang dikuasai pemberontak Huthi yang didukung Iran. Ini dikatakan Komando Pusat Militer Amerika.
Kelompok Huthi, yang menguasai sebagian besar wilayah Yaman dan merupakan bagian dari poros perlawanan melawan Israel, telah meluncurkan serangkaian drone dan rudal sejak dimulainya perang Israel-Hamas bulan lalu. "Sekitar pukul 11.00 (waktu Sanaa), saat berada di Laut Merah Selatan, Kapal Perusak Rudal Berpemandu Kelas Arleigh-Burke USS Carney (DDG 64) menembak jatuh kendaraan udara tak berawak KAS04 produksi Iran yang diluncurkan dari wilayah Yaman yang dikuasai Huthi," kata CENTCOM dalam satu pernyataan.
"Meskipun tujuannya tidak diketahui, UAV tersebut sedang menuju ke kapal perang tersebut," yang sedang mengawal kapal tanker Angkatan Laut AS dan kapal berbendera AS yang membawa peralatan militer, katanya, seraya menambahkan bahwa, "Tidak ada personel AS yang cedera dan tidak ada kerusakan pada kapal-kapal AS."
Baca juga: Houthi Yaman Sebut AS Bohong, Tunjukkan Drama Konyol di Teluk Aden
Angkatan Laut AS menembak jatuh beberapa drone yang diluncurkan dari Yaman pada 23 November, satu drone pada 15 November, serta rudal dan drone pada 19 Oktober, sementara Huthi menembak jatuh satu drone Amerika pada awal bulan ini.
Peluncuran dan penembakan drone dan rudal tersebut terkait dengan putaran terakhir pertempuran antara Israel dan kelompok militan Palestina Hamas.
Kematian ribuan warga Jalur Gaza, Palestina, tersebut telah memicu kemarahan luas di Timur Tengah dan mendorong serangan terhadap pasukan Amerika di wilayah tersebut serta Israel oleh kelompok bersenjata yang menentang keduanya.
Baca juga: G7 Serukan Huthi Hentikan Ancaman terhadap Pelayaran Internasional
Israel telah menghadapi drone dan rudal yang diluncurkan dari Libanon dan Yaman. Pasukan Amerika di Irak dan Suriah menjadi sasaran dalam serangkaian serangan yang telah melukai puluhan personel AS.
Washington menyalahkan serangan terhadap personelnya yang dilakukan oleh pasukan yang didukung Iran dan membalasnya dengan serangan udara beberapa kali.
Baca juga: Lagi, Yaman Sita Kapal yang Terhubung dengan Israel
Namun gencatan senjata antara Israel dan Hamas tampaknya telah menghentikan serangan tersebut. Pentagon mengatakan pada Selasa bahwa tidak ada gencatan senjata sejak serangan dimulai pada 24 November.
Dalam insiden lain terkait konflik Israel-Hamas, Amerika Serikat pada Rabu mengatakan bahwa pesawat tak berawak Iran terbang sangat dekat dengan kapal induk USS Dwight D. Eisenhower sehari sebelumnya. Eisenhower ialah inti dari salah satu dari dua kelompok tempur kapal induk yang dikerahkan sebagai bagian dari upaya AS untuk mencegah Iran dan pasukan proksinya di Timur Tengah meningkatkan perang Israel-Hamas menjadi konflik regional yang lebih luas.
Baca juga: AS Cegat Sejumlah Pesawat Nirawak Penyerang dari Yaman
"Perilaku Iran yang tidak aman, tidak profesional, dan tidak bertanggung jawab ini membahayakan nyawa AS dan negara mitranya dan harus segera dihentikan," kata Wakil Laksamana Brad Cooper, yang memimpin pasukan angkatan laut Amerika di Timur Tengah, dalam satu pernyataan. (AFP/Z-2)
Pengamat Timur Tengah, Faisal Assegaf, berbagi pengalaman dramatisnya selama 100 jam ditahan oleh pasukan Kurdi di Suriah pada April 2025.
Terinspirasi dari era Art Deco tahun 1920-1930, Khanaan memadukan budaya motif khas era tersebut dengan tampilan yang ramping dan linier serta ornamen yang stylish
Pemkab Bandung siap melakukan langkah-langkah kongkret yang bisa dilakukan dalam rangka menyikapi perjuangan rakyat Palestina.
Penggalangan dana dilakukan saat ribuan warga melakukan aksi damai bela Palestina
Donasi yang terkumpul sudah ditransferkan kepada lembaga yang menyalurkan langsung bantuan. Pengumpulan donasi tahap kedua ditargetkan bisa mencapai Rp200 juta.
Kegiatan yang diikuti seribuan umat muslim tersebut diisi dengan doa bersama serta penggalangan dana
Sejumlah pesepak bola dan atlet lainnya juga mengunggah pesan solidaritas bagi warga Palestina yang tinggal di wilayah Sheikh Jarrah, Jerusalem Timur.
"Doa saya untuk mereka yang tidak dapat merayakan dengan damai hari ini," kata pemain Fenerbahce itu.
Pogba dan Diallo, keduanya beragama Islam, mengibarkan bendera itu sebagai dukungan untuk Palestina, saat Old Trafford diisi sekitar 10 ribu pendukung.
Penggemar sepak bola Israel pada Rabu (10/8) menemukan negara mereka tidak ada dalam daftar FIFA terkait negara-negara anggota menjelang kompetisi Piala Dunia.
Pihak Palestina tak keberatan dengan kehadiran Timnas sepak bola Israel di Indonesia pada ajang Piala Dunia U-20.
Produsen pakaian olahraga asal Jerman, Puma, akan mengakhiri kesepakatan sponsorship dengan tim sepak bola nasional Israel dalam keputusan yang diambil sebelum dimulainya perang di Gaza.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved