Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
GAMBAR irisan buah semangka dengan sederet biji hitamnya mendadak viral di media sosial hari ini. Hal itu sebagai wujud dukungan masyarakat dunia untuk perjuangan rakyat Palestina dalam merebut kembali tanahnya dari penjajahan Israel.
Kenapa semangka? Berikut ini 3 faktanya.
Semangka adalah buah yang populer di Palestina, dari kawasan Jenin hingga Gaza. Buah ini tumbuh subur di tanah yang diberkahi dan dimuliakan dalam Al-Qur'an itu. Selain itu, semangka juga menjadi kesukaan Nabi Muhammad SAW.
Baca juga : So Sweet, Momen Perpisahan Sandera Maya Regev dan Pejuang Hamas
Seorang penjual semangka di Kota Ramallah, Palestina, beberapa waktu lalu. (Sumber : AFP/Ahmad Gharabli)
Baca juga : Sidang ICJ Soal Penjajahan Israel di Palestina Dimulai
Buah semangka telah menjadi ikon budaya dan identitas Palestina, khususnya simbol perlawanan rakyat Palestina terhadap penjajahan Israel.
Setelah perang enam hari lamanya di 1967, Israel melarang bendera Palestina berkibar. Siapapun yang mencoba mengibarkan bendera Palestina, pasti ditangkap dan dianggap sebagai tindakan kriminal.
Baca juga : MUI Puji Tindakan Afrika Selatan Ajukan Israel ke Mahkamah Internasional
Secara tidak sengaja, para aktivis melihat irisan semangka memiliki warna dan corak yang mirip dengan bendera Palestina, yakni merah, putih, hijau dan hitam. Mereka pun mulai membawa semangka ke dalam aksi-aksi perlawanannya.
Israel baru mencabut larangan penggunaan bendera Palestina pada tahun 1993, sebagai bagian dari Perjanjian Oslo, yang mencakup pengakuan timbal balik antara Israel dan Organisasi Pembebasan Palestina (PLO).
Ini merupakan perjanjian formal pertama yang mencoba menyelesaikan konflik Israel-Palestina yang telah berlangsung selama beberapa dekade. Bendera tersebut dianggap mewakili Otoritas Palestina, yang akan mengelola Gaza dan Tepi Barat.
Baca juga : Israel Akui Mayoritas Tahanan yang Ditelanjangi Warga Sipil Gaza
Hingga saat ini, semangka sering muncul dalam karya seni, grafiti dan poster untuk menggambarkan perlawanan rakyat Palestina kepada Israel, si bangsa penjajah.
Di era media sosial, buah semangka menjadi visualisasi emoji para warga net untuk menunjukkan dukungannya terhadap Palestina.
Pada tahun 2007, tepat setelah Intifada Kedua, seniman Khaled Hourani menciptakan Kisah Semangka untuk sebuah buku berjudul Atlas Subjektif Palestina. Pada tahun 2013, ia mengisolasi satu cetakan dan menamakannya Warna Bendera Palestina, yang kemudian dilihat oleh orang-orang di seluruh dunia.
Penggunaan semangka sebagai simbol muncul kembali pada tahun 2021, menyusul keputusan pengadilan Israel bahwa keluarga Palestina yang tinggal di lingkungan Sheikh Jarrah di Yerusalem Timur akan diusir dari rumah mereka untuk dijadikan tempat bagi pemukim. (Time/Z-4)
PERSERIKATAN Bangsa-Bangsa (PBB) terpaksa memangkas secara signifikan rencana bantuan kemanusiaan global untuk 2025. Soalnya, pasokan dana mengalami penurunan.
KEPALA Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Volker Turk mengecam keras tindakan militer Israel di Jalur Gaza yang terus dilanda kekerasan.
MESKIPUN menghadapi penangkapan, deportasi, dan konfrontasi dengan aparat keamanan Mesir, sejumlah peserta Global March to Gaza atau Konvoi Global ke Gaza tetap bersikeras bertahan di Kairo.
AKTIVIS pro-Palestina yang berkumpul dengan tujuan mematahkan blokade Israel terhadap Gaza mundur ke Misrata di Libia barat setelah diblokade oleh pihak berwenang di wilayah timur negara itu.
PULUHAN ribu orang berpakaian merah berbaris melalui jalan-jalan di Den Haag dan di Brussels untuk menuntut lebih banyak tindakan pemerintah mereka terhadap genosida di Gaza.
ENTITAS baru yang didukung Amerika Serikat dan Israel untuk memberi bantuan pangan di Jalur Gaza, Yayasan Kemanusiaan Gaza (GHF), ternyata menimbulkan banyak masalah dan tanda tanya.
YAYASAN Kemanusiaan Gaza (GHF) yang mendapat dukungan dari Amerika Serikat mengumumkan bahwa mereka tidak akan menyalurkan bantuan pada Rabu (4/6).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved