Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PERWAKILAN Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Markus Potzel, menemui Menteri Pendidikan Tinggi Afghanistan Nida Mohammad Nadim yang membahas larangan kuliah bagi perempuan.
"Larangan Taliban terhadap sektor pendidikan dan pekerjaan perempuan di sejumlah agensi bantuan akan berdampak buruk terhadap semua masyarakat Afghanistan," bunyi pernyataan kantor perwakilan PBB di Afghanistan, Minggu (8/1).
Lewat keterangan kantor PBB di Afghanistan, Potzel diketahui menyerukan pencabutan beberapa larangan tersebut dalam pertemuan dengan Nadim. Saat ini, Afghanistan sedang memasuki periode krisis baru.
Baca juga: Taliban Larang Perempuan Afghanistan Kuliah
Menurut laporan itu, Potzel berterima kasih kepada Nadim atas kesediaannya meluangkan waktu. Serta, menegaskan bahwa pendidikan tinggi di negara mana pun memiliki dampak langsung terhadap ekonomi suatu negara.
Potzel pun berjanji untuk bekerja sama dalam mengembangkan pendidikan tinggi Afghanistan. Dia juga membagikan rencananya kepada Nadim tentang pendidikan perempuan di Afghanistan. Sebelumnya, Taliban memerintahkan semua universitas negeri dan swasta untuk menutup pintu bagi perempuan.
Baca juga: Perempuan Afghanistan Tuntut PBB Tindak Taliban karena Lakukan Gender Apartheid
Langkah tersebut memicu kecaman internasional, termasuk dengan negara mayoritas Muslim, seperti Arab Saudi, Qatar dan Turki. Menteri Pendidikan Tinggi Afghanistan bentukan Afghanistan menekankan bahwa penerapan larangan diperlukan untuk menghindari pencampuran gender di lingkungan kampus.
Pihaknya meyakini ada mahasiswa dan mahasiswi yang melanggar prinsip agama Islam. Aturan mengenai kuliah diikuti aturan serupa, yaitu larangan bagi perempuan untuk bekerja di lembaga swadaya masyarakat (NGO) lokal dan internasional. Larangan tersebut kembali memicu kecaman global, bahkan banyak LSM menangguhkan operasional di Afghanistan.(Nzherald/OL-11)
perempuan di Jakarta masih terjebak dalam ketidakpastian. Mulai dari pencarian kerja, dunia akademik, hingga kehidupan sehari-hari.
Acara ini merupakan puncak dari rangkaian pelatihan dan pendampingan yang telah mereka jalani selama enam kali pertemuan dalam Program Glorious Golo Mori.
Perempuan Indonesia punya peran besar dalam perjuangan kemerdekaan, mulai dari pendidikan, perlawanan bersenjata, hingga politik.
Program SisBerdaya dan DisBerdaya ini menjadi salah satu implementasi nyata dari komitmen tersebut, sekaligus strategi menjembatani kesenjangan digital di kalangan pelaku UMKM perempuan.
HAPPY Girlfriend Day (gf day) diperingati pada tiap 1 Agustus. Hari tersebut menjadi perayaan pasangan romantis. Namun, bukan saja untuk mereka yang memiliki pasangan,
KEBERPIHAKAN terhadap korban dalam tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang kerap melibatkan perempuan harus dikedepankan.
Ribuan warga Afghanistan direlokasi ke Inggris usai kebocoran data 19.000 orang. Skema rahasia ini akhirnya terungkap setelah super-injunction dicabut.
RUSIA menjadi negara pertama yang secara resmi mengakui kekuasaan Taliban di Afghanistan.
Otoritas Emirat Islam Afghanistan menyebut pengakuan Rusia sebagai keputusan berani yang akan menjadi contoh bagi negara-negara lain.
DINAS pers tentara Pakistan, ISPR, melaporkan empat tentara Pakistan tewas dalam bentrokan dengan kelompok militan Tehrik-e Taliban Pakistan (TTP).
PAKISTAN telah meminta dukungan dari PBB dalam melawan terorisme di dalam negeri dan dari Afghanistan.
PIHAK berwenang Jerman terus menyelidiki serangan mobil yang melukai 36 orang di Kota Muenchen, Jerman.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved