Headline
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
PEMUKIM Yahudi pada Senin (28/6) setuju meninggalkan pos terdepan baru di Tepi Barat yang diduduki Israel. Pasalnya, mereka memicu protes selama berminggu-minggu setelah kesepakatan dengan pemerintah Israel, kata para pejabat.
Berdasarkan perjanjian tersebut, yang dikonfirmasi oleh para pemimpin pemukim dan kementerian dalam negeri, para pemukim akan meninggalkan pos terdepan Eviatar dalam beberapa hari. Akan tetapi rumah mobil mereka akan tetap ada dan pasukan Israel akan mendirikan pangkalan di daerah tersebut.
Menurut pernyataan dari pemimpin pemukim regional, Yossi Dagan, kementerian pertahanan telah setuju untuk mempelajari klaim tanah untuk menilai prospek penyelesaian yang diakui di masa depan. Dagan mengatakan perjanjian itu telah disetujui oleh Perdana Menteri Naftali Bennett, Menteri Pertahanan Benny Gantz, dan Menteri Dalam Negeri Ayelet Shaked.
Kantor Shaked mengkonfirmasi kesepakatan itu, tetapi juru bicara Bennett dan Gantz tidak segera bersedia memberikan komentar. Sekitar 50 keluarga Yahudi pindah ke Eviatar bulan lalu, mendirikan rumah, tenda, dan karavan di dekat Nablus, Tepi Barat, yang diklaim Palestina sebagai negara masa depan. Kelakuan pemukim itu bertentangan dengan hukum internasional dan aturan Israel.
Pemukim Eviatar, Tzvi Succot, seorang pemimpin komunitas pos terdepan, mengatakan dia mendukung perjanjian itu karena dia yakin pada akhirnya akan mengarah pada komunitas Yahudi permanen. "Hal terpenting bagi kami ialah bangunan tetap di sini. Kehadiran Yahudi tetap ada di bukit ini," kata Succot kepada AFP. (OL-14)
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengisyaratkan bahwa ia tidak akan menghalangi rencana Israel untuk menguasai sepenuhnya Jalur Gaza, Palestina.
OTORITAS dalam negeri Jalur Gaza, Palestina, mendesak dihentikan penerjunan bantuan kemanusiaan via udara karena justru dapat memperburuk situasi dan menimbulkan korban jiwa baru.
Pezeshkian menekankan kembali dukungan Iran yang teguh terhadap perjuangan Palestina dan mendesak negara-negara muslim lainnya untuk mengambil sikap yang lebih tegas.
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menyatakan bahwa keputusan untuk menduduki seluruh wilayah Gaza sepenuhnya berada di tangan Israel.
Militer Israel dituduh sengaja mengarahkan truk melintasi jalan yang tidak aman untuk dilintasi di Gaza tengah sehingga akhirnya terguling.
PBB menegaskan solusi militer tidak akan pernah menyelesaikan konflik antara Israel dan Palestina.
KETIADAAN Hamas di Tepi Barat ternyata tidak membuat wilayah Palestina itu aman dari penjajahan Israel.
KELOMPOK antipendudukan Yahudi-AS, IfNotNow, memprotes perang dan krisis kemanusiaan yang semakin memburuk di Jalur Gaza, Palestina, di luar Hotel Trump International, New York City.
LEBIH dari 10 anggota Partai Demokrat di Dewan Perwakilan Rakyat AS mendesak pemerintahan Presiden AS Donald Trump untuk mengakui negara Palestina. Demikian laporan portal Axios.
PERDANA Menteri Israel Benjamin Netanyahu tengah mempersiapkan peluncuran rencana perang terbaru di Gaza yang diklaim bertujuan menghancurkan Hamas dan membebaskan puluhan sandera.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved