Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

14 WNI ABK Long Xing 629 Diterbangkan ke Tanah Air

Haufan Hasyim Salengke
08/5/2020 19:47
14 WNI ABK Long Xing 629 Diterbangkan ke Tanah Air
Duta Besar Republik Indonesia untuk Korea Selatan Umar Hadi(Dok. Kemenlu)

KEDUTAAN Besar Republik Indonesia di Seoul, Korea Selatan, mendampingi pemulangan 14 orang warga negara Indonesia anak buah kapal (ABK) yang bekerja di kapal berbendera Tiongkok Long Xing 629 ke Tanah Air, Jumat (8/5) pagi.

Duta Besar Indonesia untuk Korea Selatan Umar Hadi mengatakan, ABK WNI itu diberangkatkan dengan pesawat maskapai Garuda Indonesia dari Bandara Internasional Incheon menuju Jakarta. Ia memastikan kondisi kesehatan semua WNI ABK dalam keadaan sehat.

“Syukur Alhamdulillah pagi hari ini, Jumat 8 Mei 2020, kami dari KBRI Seoul telah mendampingi keberangkatan 14 orang ABK warga negara Indonesia yang semula bekerja di kapal Long Xing 629,” ujar Umar dalam sebuah keterangan video.

Umar mengatakan ke-14 WNI ABK diturunkan dari kapal lain di pelabuhan di Busan pada 23 April. Sesuai dengan aturan penanganan pandemi covid-19 di Korsel, mereka harus menjalani masa karantina selama 14 hari dan ditempatkan di satu hotel di Kota Busan.

Baca juga : KBRI Pretoria Fasilitasi Pemulangan 27 WNI ke Tanah Air

“Kami di KBRI Seoul tentunya akan terus menindaklanjuti apa yang menjadi keluhan mereka dan mudah-mudahan bisa dicapai penyelesaian sebaik-baiknya dalam waktu yang tidak terlalu lama,” tegas Umar.

Saat menunggu keberangkatan di bandara, para WNI tersebut sempat melakukan percakapan telepon dengan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi yang menghubungi mereka. “Bagaimana semuanya sehat, ya?” tanya Retno.

Seperti diberitakan sebelumnya, permasalahan ABK asal Indonesia di kapal berbendera Tiongkok menjadi sorotan setelah ramai diberitakan di media Korsel. Mereka diduga menjadi korban eksploitasi hingga meninggal dunia. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya