Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
AHLI gizi Esti Nurwanti menyampaikan bahwa kebiasaan ngemil atau makan makanan ringan berlebihan berisiko bagi kesehatan anak.
Dalam acara peluncuran hasil survei State of Snacking yang dilaksanakan di Jakarta, Kamis (15/5), Esti menjelaskan bahwa kebiasaan mengudap berlebihan bisa menyebabkan obesitas, yang dapat meningkatkan risiko anak mengalami diabetes dan masalah kesehatan yang lain.
Oleh karena itu, dia mengingatkan para orangtua untuk memperhatikan asupan gizi anak dan mengajarkan penerapan pola makan yang sehat kepada anak sejak dini.
Karena anak-anak belum bisa mengontrol makan, ia mengatakan, orangtua sebaiknya melatih anak untuk menerapkan pola makan yang sehat.
"Kalau bisa itu anak dibuat kenyang dulu dengan makanan utama, sehingga ngemil itu tidak terlalu rumit. Lebih baik memang diajarkan sedini mungkin, tentang makan yang baik itu seperti apa," katanya.
Dia juga menyampaikan perlunya orangtua memperhatikan konsumsi gula anak serta mencegah anak terlalu banyak mengonsumsi makanan dengan kadar gula tinggi guna menghindari masalah kesehatan pada anak.
Pembatasan konsumsi makanan dengan kadar garam dan lemak tinggi juga penting untuk mencegah gangguan kesehatan, termasuk hipertensi, diabetes, dan penyakit jantung.
Kementerian Kesehatan menyarankan konsumsi gula dibatasi 50 gram atau empat sendok makan, konsumsi garam dibatasi 5 gram atau satu sendok teh, dan konsumsi lemak dibatasi 67 gram atau setara 5 sendok makan minyak goreng per orang per hari.
Guna menghindarkan anak dari kebiasaan makan yang tidak sehat, psikolog Saskhya Aulia Prima menyarankan orangtua untuk mengajari anak membangun hubungan yang sehat dengan makanan.
"Nah, kalau itu dibiasakan dari kecil, dimana kan anak-anak itu masa-masanya membutuhkan pola makan sampai dia dewasa. Jadi, kalau dari
kecil dia udah biasa ngemilnya lebih banyak, maka itu akan membawa sampai dewasa," kata Saskhya.
Mondelez Indonesia mengadakan survei tahunan bertajuk State of Snacking guna memahami kebiasaan mengudap masyarakat Indonesia.
Menurut hasil survei State of Snacking, 100% orang Indonesia mengonsumsi camilan minimal satu kali per hari, 82% mengonsumsi
setidaknya dua camilan per hari, dan 51% mengonsumsi setidaknya tiga camilan per hari.
Kepala Urusan Perusahaan dan Pemerintah Mondelez Indonesia Marfusita Hamburgiwati berharap hasil survei itu bermanfaat bagi upaya untuk membangun kebiasaan makan sehat dalam masyarakat.
"Kami juga berharap adanya perubahan gaya hidup dan pola konsumsi camilan," pungkasnya. (Ant/Z-1)
Hasil kajian juga menyebutkan bahwa kekerasan dalam bentuk verbal dan psikis/emosi adalah bentuk kekerasan yang paling banyak dialami oleh anak dengan disabilitas.
Peran dominan ibu penting diterapkan terutama bagi anak yang diasuh dalam lingkup keluarga lebih besar melibatkan nenek, kakek, atau pengasuh lainnya.
Program pemeriksaan kesehatan gratis sebaiknya menjangkau anak usia sekolah yang bersekolah maupun tidak bersekolah di wilayah perkotaan sampai daerah terpencil.
Masih maraknya kebiasaan konsumsi kental manis sebagai minuman susu anak dan balita oleh masyarakat diperkuat oleh sejumlah riset dan penelitian yang dilakukan kalangan akademisi.
Penelitian menunjukkan ibu-ibu di Indonesia lebih dari 30%-40% anemia yang berdampak pada lemahnya imunitas tubuh.
Roblox merupakan platform gim daring yang memungkinkan pengguna, termasuk anak-anak, untuk memainkan dan membuat gim sendiri.
PRESIDEN Prabowo Subianto dinilai sudah berhasil menunjukkan keseriusan alam memperkuat fondasi pembangunan manusia Indonesia melalui bidang pendidikan, kesehatan, dan ketahanan pangan.
RUMAH Sakit Brawijaya berencana memperluas jangkauan layanan ke Pulau Jawa, bahkan daerah di luar Pulau Jawa di masa depan.
KESADARAN menjaga fisik dan kesehatan dinilai menjadi hal penting bagi atlet esports untuk mencegah cedera dan menjaga karier tetap panjang.
Mengonsumsi beragam buah setiap hari tak hanya memanjakan lidah, tapi juga memberi banyak manfaat kesehatan, termasuk menurunkan risiko terkena kanker.
Saat ini, penjualan alat kesehatan rumah tangga di Indonesia tumbuh pesat dengan laju 13,6% per tahun, dengan glucometer menguasai lebih dari 40% pasar.
KEMENTERIAN Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (KLH/BPLH) menegaskan komitmennya dalam mengatasi polusi plastik pada forum internasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved