Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
AKTRIS Ratu Felisha mengaku menghabiskan waktu 4 jam merias penampilan (make up) menjadi sosok hantu yang menjadi antagonis utama di film Malam Pencabut Nyawa.
"Ya kira-kira make up-nya 4 jamlah sama rambut," kata Ratu, dikutip Rabu (15/5).
Dalam mentransformasi penampilannya menyerupai sosok hantu bernama Sukma di film Malam Pencabut Nyawa yang memiliki dua wujud, Ratu mengaku sampai mengenakan prostetik agar semakin mirip dengan karakter tersebut.
Baca juga : Sidharta Tata Ungkap Alasan Gunakan Judul Malam Pencabut Nyawa
"Waktu itu pakai prostetik cuma ada dua make up jadi yang pertama Sukma belum jadi monster yang normal, yang kedua yang sudah jadi monster," ujar Ratu.
Baca juga : Film Malam Pencabut Nyawa Akan Tayang di 10 Negara
Selain make up prostetik, Ratu juga harus mengenakan wig rambut panjang, softlens khusus, kostum yang berat, hingga kuku panjang buatan yang membuatnya tak leluasa bergerak ketika menjalani proses syuting.
"Bajunya berat, kukunya panjang aku jadi disfungsional gak bisa apa-apa, gak bisa makan," tuturnya.
Kendati demikian, Ratu mengaku membintangi film Malam Pencabut Nyawa memberikan pengalaman baru karena ini menjadi kali pertama bintang film Pengabdi Setan 2: Communion itu berperan sebagai hantu sekaligus karakter antagonis utama.
Baca juga : Maudy Ayunda Lakukan Debut Sebagai Produser
"Ini juga kayaknya pertama kali aku jadi hantu dan pertama kali jadi villain (penjahat) di film jadi happy banget," ungkap Ratu.
Film Malam Pencabut Nyawa arahan sutradara Sidharta Tata digarap rumah produksi BASE Entertainment.
Selain Ratu, film bergenre horor ini juga turut dibintangi Devano Danendra, Keisya Levronka, Mikha Hernan, Fajar Nugra, Budi Ros, dan Kiki Narendra.
Film Malam Pencabut Nyawa akan tayang di bioskop Indonesia mulai 22 Mei 2024. (Ant/Z-1)
Sutradara Joko Anwar kembali menggarap genre komedi yang dibalut elemen horor bertajuk Ghost in The Cell (Hantu di Penjara).
Film animasi Panji Tengkorak menggabungkan elemen laga, mitologi, dan drama emosional dengan visual animasi yang modern dan dinamis.
Magistus Miftah berhasil membuat Joko Anwar terkesan dengan kemampuan menari yang unik, dilakukan menggunakan sepasang sepatu hak tinggi atau heels.
Bagi para pemirsa di Rusia, sinema Indonesia masih eksotis, meskipun film-film dari negara ini kerap hadir di festival film internasional dan memenangkan penghargaan.
Tayangnya film Jurassic World: Rebirth, awal Juli ini, semakin menarik perhatian wisatawan akan Pulau Krabi di Thailand.
Ari Irham tidak memungkiri bahwa menjaga emosi tetap konsisten sepanjang proses syuting tetap menjadi tantangan besar untuk dirinya.
Erika Carlina juga menyebutkan dirinya tidak pernah meminta pertanggungjawaban DJ Panda atas kehamilannya, laporannya ke Polda Metro Jaya dibuat karena dirinya merasa terancam.
Menurut laporan otopsi dari Dokter Bedah Kepolisian Karachi, Dr. Summaiya Syed, tubuh Humaira telah membusuk lebih dari sebulan.
Nirina berperan sebagai Hanggini, istri tokoh utama Arga (Vino G Bastian), yang didiagnosis mengidap ALS dan hanya memiliki kesempatan hidup dua sampai lima tahun.
Cinta Laura menyebut meski terlihat percaya diri dan sempurna, karakter Jessica di film Agen +62 adalah perempuan yang kesepian dan tidak percaya diri.
Cho Yi Hyun mengungkapkan ketertarikannya pada dunia spiritual menjadi alasan kuat dirinya menerima peran ini.
Sunscreen menjadi perlindungan utama untuk menjaga kesehatan kulit dalam jangka panjang, terutama saat menghadapi paparan sinar matahari dan faktor lingkungan lainnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved