Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
NILAI tukar (kurs) rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Selasa (30/7) ditutup merosot menjelang pengumuman hasil rapat Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) AS terutama terkait arah kebijakan suku bunga acuan.
Pada akhir perdagangan Selasa, rupiah tergelincir 19 poin atau 0,12% menjadi 16.300 per dolar AS dari sebelumnya sebesar 16.281 per dolar AS.
"Kinerja mata uang rupiah melemah. Hal ini diakibatkan oleh kondisi saat ini para pelaku pasar menanti keputusan Bank Sentral AS yang akan diumumkan dini hari nanti," kata analis ICDX Taufan Dimas Hareva, di Jakarta, Selasa.
Baca juga : Rupiah Menguat 20 Poin, Inflasi Juli Diperkirakan melandai
Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) AS diperkirakan akan mempertahankan suku bunga tidak berubah pada minggu ini di kisaran 5,25% sampai dengan 5,50%. Namun ekspektasi pasar tetap tertuju pada kemungkinan pemotongan sebesar seperempat poin pada pertemuan berikutnya di September.
Fokus pasar selanjutnya menunggu komentar yang ditinggalkan oleh Ketua Bank Sentral AS atau The Fed Jerome Powell mengenai seberapa cepat para pengambil kebijakan bersiap untuk menurunkan suku bunga pada konferensi persnya.
Meskipun The Fed tidak ada agenda pertemuan pada Agustus, pasar tetap memanfaatkan pertemuan pejabat bank sentral di Jackson Hole pada akhir Agustus untuk mempersiapkan pasar menghadapi penurunan suku bunga.
Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia pada Selasa turun ke level Rp16.320 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp16.286 per dolar AS. (Ant/Z-2)
Nilai tukar rupiah, pada perdagangan Rabu 6 Agustus 2025, dibuka melemah sebesar 1 poin atau 0,01% menjadi Rp16.391 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.390 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Selasa, 5 Agustus 2025, dibuka menguat sebesar 31 poin atau 0,19% menjadi Rp16.370 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.401 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah, pada perdagangan Senin 4 Agustus 2025, dibuka menguat sebesar 104 poin atau 0,63% menjadi Rp16.409 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.513 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Kamis, 31 Juli 2025, dibuka melemah sebesar 23 poin atau 0,14% menjadi Rp16.428 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.405 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Senin, 28 Juli 2025, mengalami pelemahan sebesar 9 poin atau 0,06% menjadi Rp16.329 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.320 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Rabu, 23 Juli 2025, menguat sebesar 49 poin atau 0,30% menjadi Rp16.271 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.320 per dolar AS.
PADA perdagangan sore ini, mata uang rupiah ditutup menguat 70 poin ke level Rp16.806 per dolar Amerika Serikat (AS).
Indeks dolar AS menguat pada hari ini di tengah kebijakan Presiden AS Donal Trump yang menambah tarif baru pada beberapa ekonomi utama di luar Tiongkok.
HARI libur yang terbilang panjang dan menjelang pengumuman kebijakan tarif dagang Amerika Serikat (AS) membuat pelemahan rupiah
BANK Indonesia menilai pelemahan nilai tukar rupiah banyak dipengaruhi faktor ketidakpastian global yang masih cukup tinggi. Itu terutama setelah Donald J. Trump kembali menjadi Presiden AS.
PENGAMAT Pasar Uang, Ibrahim Assuaibi mengungkapkan pelemahan Rupiah itu disebut terjadi akibat beberapa faktor, mulai dari isu geopolitik hingga Danantara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved