Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (10/7) sore ditutup menguat seiring pernyataan dovish (lunak) dari Ketua The Fed Jerome Powell di depan Komite Perbankan DPD (Senate) Amerika Serikat (AS).
IHSG ditutup menguat 17,24 poin atau 0,24% ke posisi 7.287,04. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 2,91 poin atau 0,32% ke posisi 912,32.
"Ekspektasi penurunan suku bunga masih tetap terjaga utuh menyusul pernyataan dovish (lunak) ketua bank sentral AS The Fed Jerome Powell di depan Komite Perbankan DPD (Senate) AS," sebut Tim Riset Phillip Sekuritas Indonesia dalam kajiannya di Jakarta, Rabu, 10 Juli 2024.
Baca juga : IHSG Menguat Gapai 7.250, Suku Bunga AS Mungkin Dipangkas September
Jerome Powell memberikan indikasi bahwa The Fed semakin dekat untuk merasa nyaman mengenai pemangkasan suku bunga, setelah melihat bukti penurunan inflasi. Powell mencatat bahwa data inflasi di kuartal I 2024 gagal menambah rasa percaya para pejabat tinggi The Fed bahwa lonjakan inflasi sudah mulai terkendali.
Powell juga mengekspresikan kekhawatiran bahwa menahan suku bunga di tingkat yang terlalu tinggi untuk periode waktu yang terlalu lama dapat membahayakan pertumbuhan ekonomi. Namun demikian, Powell tidak memberikan indikasi jelas mengenai kapan Federal Reserve mungkin akan melakukan penurunan suku bunga pertama.
Dibuka menguat, IHSG betah di teritori positif sampai penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG masih betah di zona hijau hingga penutupan perdagangan saham.
Baca juga : IHSG Ditutup Menguat Lewati 6.900
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, enam sektor menguat dipimpin industri yang naik sebesar 0,52% diikuti barang konsumen primer dan kesehatan yang masing-masing naik sebesar 0,45% dan 0,38%. Sedangkan lima sektor turun yaitu teknologi paling dalam minus 0,71% diikuti keuangan dan transportasi & logistik yang masing-masing turun 0,31% dan 0,71%.
Saham-saham yang mengalami penguatan terbesar yaitu LABS, OILS, TRUK, GUNA, dan ISEA. Sedangkan saham-saham yang mengalami pelemahan terbesar yakni MKAP, GOLF, BLES, IBOS, dan BUKA.
Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.096.463 kali transaksi. Saham yang diperdagangkan sebanyak 22,61 miliar lembar senilai Rp8,95 triliun. Harga 262 saham naik, 268 saham menurun, dan 259 tidak bergerak.
Bursa saham regional Asia sore ini antara lain indeks Nikkei menguat 251,80 poin atau 0,61% ke 41,832,00; indeks Hang Seng melemah 51,56 poin atau 0,29% ke 17.471,69; indeks Shanghai melemah 20,01 poin atau 0,68% ke 2.939,36; dan indeks Strait Times menguat 29,15 poin atau 0,85% ke 3.455,25. (Ant/Z-2)
Bank Rakyat Indonesia (BRI) berkomitmen untuk terus mendukung perekonomian nasional. Ini dilakukan perseroan melalui pemberdayaan terhadap Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Penutupan sebagian pemerintah AS (shutdown) selama lima pekan, merusak kinerja ekonomi domestik pada kuartal I 2019. Namun, dampak gangguan diprediksi akan segera pulih.
Suku bunga saat ini "sesuai", kata Powell dalam sebuah wawancara luas, acara berita selama 60 menit di CBS tv.
Tingkat pinjaman kepada perbankan umum akan dipangkas 35 basis poin (bps) menjadi 5,40%. Penurunan itu menjadi level terendah sejak 2010.
Inflasi di negara ekonomi terbesar ketiga dunia itu naik 4% secara tahun ke tahun (YoY), kenaikan paling tajam sejak 1981.
BANK of England telah menaikkan suku bunga ke level tertinggi sejak akhir 2008, pasalnya mereka terus memerangi inflasi yang sangat tinggi di Inggris.
Jangan Rem Mendadak goblok!!!! Ngak becus naik sepeda!!! Banyakan gaya loh!!!
Dari segi mata uang dengan patokan sejak 1 April, Rupiah mengalami apresiasi sebesar 10,8%. Saat awal April, rupiah berada di angka Rp16.450 per dolar AS dan kini Rp14.835 per dolar AS
IHSG pada perdagangan Kamis (10/1) dibuka pada level 6.293,96 dari perutupan sebelumnya di 6.272,24. Pergerakannya pun terpantau ke atas.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatatkan tren positif yang ditutup dengan peningkatan sebesar 1,39% ke level 6.361,46 dari 6.274,54 pada penutupan pada pekan sebelumnya.
Pergerakan mata uang rupiah terhadap dolar AS juga cenderung tertahan, kondisi itu turut mempengaruhi pasar saham domestik.
IHSG pada perdagangan Rabu (16/1) dibuka pada 6.417,13 menguat 0,13% dari penutupan hari sebelumnya pada 6.408,78.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved