Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
KETUA Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia (AEKI) Moelyono Soesilo mengungkapkan, pemberlakuan Undang-Undang (UU) Anti Deforestasi yang dilakukan oleh Uni Eropa sangat berdampak buruk bagi para petani kopi di Indonesia.
"Industri kopi juga sama terdampak terutama ke petani kopinya. Produksi kopi Indonesia itu 98 persen dari petani kopi. Jadi dengan adanya undang-undang ini menyebabkan ketidakpastian bagi petani untuk menjual produk-produknya," kata Moelyono dalam acara Food Agri Insight On Location "Melawan UU Antideforestasi Uni Eropa", di Kantor Kementerian Perdagangan, Selasa (1/8).
Menurutnya, dengan adanya UU Anti Deforestasi , membuat Uni Eropa akan lebih selektif mengimpor kopi dari Indonesia. Misalnya, seperti kopi Indonesia harus memiliki sertifikat khusus yang menegaskan bukan ditanam di lahan hutan.
Baca juga : Mendag Ajak Sejumlah Negara Protes UU Anti Deforestasi Uni Eropa
"Tentunya ini akan jadi problem berat apalagi tingkat pendidikan dari petani kopi itu sendiri tidak terlalu tinggi. Kemudian sertifikasi biayanya siapa yang akan menanggung, itu juga menjadi masalah dan tidak mungkin kita bebankan ke petani kecil yang rata-rata di Indonesia sendiri petani kopi itu lahannya tidak lebih dari satu hektare dengan produksi hanya satu ton untuk kopi robusta," ucapnya.
Selain petani, Moelyono mengatakan, UU Anti Deforestasi tersebut juga akan berdampak pada industri pengolahan. Ekosistem kopi Indonesia tentunya akan terganggu karena akan mengeluarkan biaya yang tidak sedikit.
Baca juga : Mendag: UU Anti Deforestasi Uni Eropa Diskriminatif dan Rugikan Petani Indonesia
Oleh karena itu, ia menambahkan, saat ini para eksportir kopi Indonesia telah sepakat untuk tidak lagi mengirim kopi-kopi Indonesia ke Uni Eropa tetapi akan ekspansi ke kawasan Timur Tengah.
"Semua ekosistem dari kopi sendiri akan terdampak. Kopi yang kita harapkan kita ekspansi ke negara-negara non-Eropa, salah satunya Timur Tengah untuk mengatasi permasalahan ini," tuturnya.
Sebagai informasi, Uni Eropa telah menyepakati aturan Undang-Undang Anti Deforestasi (EUDR). Regulasi itu merupakan bagian dari upaya negara untuk melindungi hutan dunia. Jadi, produk yang masuk ke Uni Eropa harus dipastikan bebas dari deforestasi atau tidak dari mempengaruhi kelestarian hutan.
Dalam kebijakan itu, ada sejumlah komoditas yang dinilai menyebabkan deforestasi, di antaranya sawit, kopi, daging, kayu, kakao, kedelai, dan karet. (Z-5)
Uni Eropa resmi mengesahkan salah satu paket sanksi paling keras terhadap Rusia.
PARA menteri luar negeri Uni Eropa pada hari ini WIB akan membahas sejumlah opsi tindakan terhadap Israel terkait perang di Jalur Gaza, Palestina.
SINYAL Presiden Prabowo Subianto mengajak klinik dan rumah sakit asing buka cabang di Indonesia muncul usai pertemuannya dengan Uni Eropa.
PEMERINTAH Indonesia menyambut baik kebijakan terbaru Uni Eropa (EU) yang mempermudah akses visa Schengen multientry bagi warga negara Indonesia (WNI)
Wakil Ketua Umum Bidang Perdagangan Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) Anne Patricia Sutanto menyambut positif tercapainya kesepakatan IEU CEPA.
Penyelesaian IEU-CEPA ditandai dengan penandatanganan dan pertukaran surat antara pemerintah Indonesia dan Komisi Eropa.
MENU kopi hitam dan singkong rebus seringkali menjadi kombinasi yang cocok untuk santap pagi hari atau sebagai cemilan mengobrol dengan kerabat.
Dosen Gizi Masyarakat IPB University merekomendasikan waktu yang tepat untuk minum kopi
Singkong rebus dan kopi aman dikonsumsi bersama bagi orang sehat. Simak manfaat, nutrisi, serta tips agar tetap sehat dan seimbang.
Menambahkan kayu manis ke dalam secangkir kopi tidak hanya memperkaya cita rasa minuman, tapi juga bisa menghadirkan sejumlah manfaat kesehatan
SATUAN Reserse Kriminal Polres Garut berhasil mengungkap dan menangkap dua orang pelaku penggelapan kopi seberat 7.922 kg biji kopi kering senilai lebih dari Rp760 juta.
Jenis kopi ini sering disebut juga sebagai kopi hitam atau kopi pahit, tergantung metode penyajiannya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved