Headline

Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.

Fokus

Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan

Prospek Properti Bali Bagus, Teratai Group Rilis Proyek Baru

Mediaindonesia.com
10/9/2021 05:00
Prospek Properti Bali Bagus, Teratai Group Rilis Proyek Baru
Lahan seluas 2,5 hektare disiapkan untuk proyek Teratai Grand Villa.(Dok. Teratai Group)

TERATAI Group menggelar peluncuran perdana proyek Teratai Grand Village yang berlokasi di Canggu, Bali, Kamis (9/9). Developer yang memang fokus pada pengembangan properti di Bali tersebut optimistis proyek terbarunya itu bakal menuai sukses. 

I Gede Arya Wijaya, Direktur PT Teratai Agung Kencana, developer Teratai Grand Village, mengatakan meskipun properti di Bali banyak dibilang lesu, faktanya penjualan properti di pulau tersebut boleh dikatakan luar biasa.

"Terbukti Teratai Grand Village berhasil terjual 85% sebelum diluncurkan secara resmi. Penjualan sebelum launching ini memang terbilang sukses besar padahal Provinsi Bali masih dalam kondisi PPKM level 4," ujarnya, dikutip dari siaran pers, Kamis (9/9). 

Teratai Grand Village dikembangkan di atas lahan seluas 2,5 hektare, tetapi yang akan dijual untuk dijadikan proyek residensial hanya seluas 1,5 hektar. Sedangkan 1 hektar sisanya direncanakan sebagai area komersial untuk menambah fasilitas bagi penghuni.

Proyek ini menawarkan unit dalam bentuk kavling dengan ukuran 120 meter persegi yang dipasarkan dengan harga Rp9 juta per meter persegi. Sejak dipasarkan Juni lalu, dari total 55 unit kavling, seperti dikatakan Gede Arya tadi, saat ini sudah berhasil terjual 85%. 

Sebelum ini, Teratai Group juga meluncurkan Villa Teratai Residence yang lokasinya berdekatan dan saat ini telah berhasil terjual 80%. Kedua proyek ini dikembangkan pada masa pandemi Covid-19.

Gede Arya menuturkan Teratai Group berkomitmen penuh dan serius mengembangkan proyek tersebut. Terbukti hanya dalam waktu 3 bulan sudah banyak perubahan dalam progres pembangunan di lapangan. 

"Bahkan cenderung lebih cepat dari jadwal yang telah direncanakan," ungkapnya. 

Pihaknya juga sudah bekerja sama dengan agen properti di Bali, Jakarta, Surabaya, Makasar dan beberapa kota lainnya, sehingga bagi konsumen yang berminat bisa lebih mudah berhubungan langsung dengan agen. Harga kavling disebutnya akan segera naik hingga Rp9,9 juta per m2.

"Jangan sampai menunggu harga mengalami kenaikan, nanti ketinggalan,” ujarnya.
 
Di kesempatan sama, Andy K Natanael dari AKN Group, yang bertindak sebagai advisor dari proyek Teratai Grand Village mengatakan sebagai kawasan pariwisata internasional, Pulau Dewata Bali masih menjadi incaran konsumen baik lokal maupun luar daerah. Pandemi covid-19 tidak menyurutkan minat masyarakat memiliki properti di Bali. 

Hal itu menjadi salah satu faktor kenapa penjualan properti di Bali termasuk Teratai Grand Village bisa berjalan cepat. 

"Faktor lainnya, kawasan Canggu telah menjelma menjadi salah satu kawasan spot atraktif yang memikat para wisatawan domestik maupun manca karena panorama alam serta keunikan karakter pantainya," kata dia. 

Lebih lanjut Andy mengatakan, dengan kejelian developer membidik pasar, maka penjualan cepat laku. "Tentu saja hal ini harus diikuti dengan progres lapangan yang membuat calon konsumen semakin percaya," tegasnya. (RO/X-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik