Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Dalam proyek dokumenter terbarunya, My Sister Umi Aci, sutradara peraih Piala Citra, Fanny Chotimah, mendapatkan sontekan pendanaan lewat lab dan pitching forum Docs By The Sea Accelerator 2021 yang berlangsung pada 16 Agustus-4 September lalu.
Dokumenter yang mengangkat kisah kakak Fanny itu mendapat Docs By The Sea Pitch Prize senilai Rp70 juta. Hadiah ini merupakan salah satu dari tiga hadiah utama. Dua lainnya adalah DOK Leipzig Industry Accelerator Prize, yang diraih film I Am Walking (Thailand/Filipina/Malaysia/Singapura), serta Asiadoc Project Prize untuk film Mountain of Ashes (Thailand) dan film The Bamboo Family (Myanmar).
“Dari lubuk hati yang terdalam, tidak cukup untuk sekadar mengucapkan terima kasih kepada Indocs dan Docs By The Sea yang memberi saya kesempatan dan dukungan untuk belajar dan berkembang sebagai pembuat film. Tim yang hebat, mentor yang menginspirasi, dan lingkungan yang mendukung! Yang membuat senang, saya menjadi bagian dari keluarga besar dokumenter,” kata Fanny, atas apresiasi tersebut, Minggu (5/9).
“Saat kakak saya kehilangan lengannya, saya mendedikasikan tangan saya untuknya.
Dan saya percaya, film ini akan mengulurkan tangan kita, menuju nilai kemanusiaan, solidaritas, dan keberagaman,” lanjutnya.
My Sister Umi Aci berkisah tentang Fatimah Asri Mutmainah, 47, atau Umi Aci, yang kehilangan kedua lengannya dalam kecelakaan mobil ketika berusia 20 tahun, 10 hari setelah pernikahannya. Fanny ingin menyorot kehidupan kakaknya yang tak pernah sepi dari kerja-kerja kemanusiaan untuk menolong sesama itu dari sisi personal, dalam hubungannya sebagai adik-kakak.
“Dengan cara yang lembut, proyek ini mengeksplorasi kisah tentang keberanian, penerimaan, dan perjuangan perempuan. Dikombinasikan dengan refleksi pribadi, penggambaran cinta yang intim dari proyek ini juga menyampaikan rasa kehilangan yang mendalam. Proyek ini sangat personal, namun keterlibatannya dengan isu-isu mulai dari disabilitas hingga pemberdayaan perempuan menimbulkan pertanyaan yang bergema jauh melampaui ceritanya sendiri,” pernyataan juri atas proyek film My Sister Umi Aci yang disampaikan Direktur Eksekutif In-Docs, Gugi Gumilang. (M-2)
YaSDI adalah lembaga atau organisasi yang berfokus pada pemberdayaan dan dukungan bagi penyandang disabilitas di Indonesia
Kemampuan yang dimiliki itu dapat diasah sehingga mampu berpartisipasi dalam upaya peningkatan ekonomi di daerah, bahkan nasional.
Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mengatakan pentingnya data yang memadai untuk memahami kebutuhan kelompok rentan dalam pembangunan
17,85% penyandang disabilitas berusia lebih dari 5 tahun di Indonesia tidak pernah mengenyam pendidikan formal.
MESKI semangat inklusi terus digaungkan, nyatanya hanya sebagian kecil penyandang disabilitas yang berhasil menembus dunia kerja.
PEMBERDAYAAN penyandang disabilitas perlu terus ditingkatkan untuk mendukung proses pembangunan nasional. Saat ini berbagai tantangan masih kerap dihadapi oleh penyandang disabilitas.
Kehadiran sepeda motor listrik Fox 200 turut dilandasi oleh stereotip klasik: perempuan yang sein kanan tapi belok kiri, atau lupa mematikan sein dan terus lurus.
Rani menjalankan usaha minuman segar seperti jus di sekitar arena perlombaan pacu jalur. Sejak tahun 2017, ia menjadi bagian dari keluarga besar PNM melalui pembiayaan Mekaar.
UPAYA memperkuat perlindungan perempuan dan anak dari ancaman tindak kekerasan melalui pengintegrasian sistem antarlembaga terkait harus mendapat dukungan semua pihak.
Kurang tidur menyebabkan kerusakan DNA, melemahnya kekebalan tubuh, meningkatnya peradangan, dan terganggunya ritme sirkadian, yang semuanya bekerja sama membantu sel kanker.
Ia berhasil menjadi trainer perempuan pertama di PT Cipta Kridatama (CK), salah satu anak usaha PT ABM Investama Tbk yang bergerak di bidang mining contractor.
Setiap langkah mereka sarat makna, setiap perjalanan adalah bagian dari cerita besar yang mereka ciptakan sendiri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved