Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Ini Jenis Makanan dan Minuman yang dapat Meningkatkan Metabolisme

Adiyanto
19/8/2021 07:30
Ini Jenis Makanan dan Minuman yang dapat Meningkatkan Metabolisme
Ilustrasi: Menu Diet produk 'Amalia Caterer'(MI/RAMDANI )

Bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan harus memerhatikan apa yang mesti dikonsumsi. Agar prosesnya lebih maksimal, pastikan mengonsumsi makanan dan minuman yang meningkatkan metabolisme.

Berikut 5 makanan dan minuman yang bisa dicoba seperti dikutip dari Healthline:

1. Makanan kaya protein

Makanan kaya protein seperti daging, ikan, telur, susu, kacang polong, kacang-kacangan, dan biji-bijian dapat membantu meningkatkan metabolisme elama beberapa jam. Sebab makanan dan tersebut membuat tubuh menggunakan lebih banyak energi untuk mencernanya. Ini dikenal sebagai thermic effect of food (TEF).

Penelitian menunjukkan makanan kaya protein meningkatkan TEF paling banyak. Misalnya, mereka meningkatkan tingkat metabolisme Anda sebesar 15-30%, dibandingkan dengan 5-10% untuk karbohidrat dan 0-3% untuk lemak.

2. Makanan kaya mineral

Mineral besi dan selenium masing-masing memainkan peran  berbeda tetapi sama pentingnya dalam berfungsinya tubuh. Namun, mereka memiliki satu kesamaan. Keduanya diperlukan untuk berfungsinya kelenjar tiroid yang mengatur metabolisme.

Penelitian menunjukkan diet yang terlalu rendah zat besi atau selenium dapat mengurangi kemampuan tiroid untuk menghasilkan hormon dalam jumlah cukup, yang dapat memperlambat metabolisme.

Untuk membantu fungsi tiroid dengan kemampuan terbaiknya, sertakan makanan kaya selenium dan zat besi seperti daging, makanan laut, kacang-kacangan, kacang-kacangan, dan biji-bijian dalam menu harian.

3. Cabai

Capsaicin, bahan kimia yang ditemukan dalam cabai, dapat meningkatkan metabolisme dengan sedikit meningkatkan kecepatan tubuh membakar kalori. Faktanya, tinjauan dari 20 studi penelitian mencatat bahwa capsaicin dari suplemen dapat membantu tubuh  membakar sekitar 50 kalori ekstra per hari.

4. Kopi

Kafein yang ditemukan dalam kopi dapat membantu meningkatkan tingkat metabolisme. Beberapa penelitian mencatat orang yang mengonsumsi setidaknya 270 mg kafein setiap hari, atau setara dengan sekitar 3 cangkir kopi, membakar hingga 100 kalori ekstra per hari.

Selain itu, kafein dapat membantu tubuh membakar lemak untuk energi, dan tampaknya sangat efektif untuk meningkatkan kinerja olahraga.

5. Teh

Teh mengandung senyawa penambah kesehatan yang disebut katekin yang dapat bekerja bersama-sama dengan kafein untuk meningkatkan tingkat metabolisme. Secara khusus, teh hijau oolong dan matcha dapat meningkatkan oksidasi lemak dan dapat membantu membakar kalori ekstra saat digabungkan dengan olahraga.

Selain itu, teh oolong dan hijau dapat membantu tubuh menggunakan lemak yang tersimpan untuk energi secara lebih efektif, meningkatkan kemampuan pembakaran lemak  hingga 17%. (medcom.id/M-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto
Berita Lainnya